Reporter: Agung Jatmiko | Editor: Wahyu T.Rahmawati
JAKARTA. Rupiah menguat di akhir pekan lalu. Di pasar spot, pasangan USD/IDR melemah 0,09% dari hari sebelumnya menjadi 9.774.
Head of Trading Commonwealth Bank Veni Kriswandi melihat, pergerakan rupiah hari ini masih dalam tren melemah. Permintaan dollar AS dalam negeri yang lebih besar bisa melemahkan rupiah. Namun, BI masih mengawasi pasar secara intensif dan mempunyai kekuatan intervensi.
Analis Monex Investindo Futures Albertus Christian menambahkan, membaiknya ekonomi AS yang semakin memperkuat posisi dollar AS berpotensi memperbesar tekanan terhadap rupiah. Gejolak di pasar obligasi Asia juga bisa mempengaruhi bursa Indonesia.
Veni memprediksi, rupiah akan cenderung melemah terbatas di kisaran 9.775 - 9.800 hari ini. Albertus memprediksi, rupiah melemah terbatas di kisaran 9.740 - 9.790.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News