kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.901.000   -7.000   -0,37%
  • USD/IDR 16.252   57,00   0,35%
  • IDX 6.857   -8,52   -0,12%
  • KOMPAS100 996   -2,92   -0,29%
  • LQ45 762   -1,19   -0,16%
  • ISSI 225   -0,67   -0,30%
  • IDX30 393   -0,53   -0,14%
  • IDXHIDIV20 454   -1,19   -0,26%
  • IDX80 112   -0,30   -0,26%
  • IDXV30 113   -0,50   -0,44%
  • IDXQ30 127   -0,12   -0,09%

Rupiah menekan harga SUN


Senin, 22 Februari 2016 / 14:31 WIB
Rupiah menekan harga SUN


Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Pelemahan kinerja mata uang Garuda menyeret pergerakan harga Surat Utang Negara (SUN) di pasar sekunder pada perdagangan Jumat (19/2).

Akhir pekan lalu, rata-rata harga obligasi pemerintah yang tercermin pada INDOBeX Government Clean Price terperosok 0,14% dibandingkan hari sebelumnya ke level 108,79.

Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra menuturkan, penurunan harga obligasi negara di pasar sekunder akhir pekan lalu terjadi di tengah meningkatnya tekanan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS).

Pada Jumat (19/2) di pasar spot, rupiah melemah 0,04% dibandingkan hari sebelumnya ke level Rp 13.508,5 per dollar AS.

"Perubahan harga tersebut mendorong terjadinya kenaikan imbal hasil SUN seri acuan dengan tenor 5 tahun sebesar 2,4 bps pada level 7,78% dan kenaikan imbal hasil seri acuan dengan tenor 10 tahun sebesar 6,6 bps pada level 8,06%," tukasnya.

Jika harga obligasi naik, yieldnya bakal terseret. Sebaliknya, ketika harga obligasi menyusut, yieldnya akan terangkat.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×