kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.035.000   26.000   1,29%
  • USD/IDR 16.455   16,00   0,10%
  • IDX 7.875   73,31   0,94%
  • KOMPAS100 1.102   12,72   1,17%
  • LQ45 797   3,76   0,47%
  • ISSI 269   3,38   1,27%
  • IDX30 414   2,64   0,64%
  • IDXHIDIV20 481   3,24   0,68%
  • IDX80 121   0,71   0,59%
  • IDXV30 133   1,65   1,25%
  • IDXQ30 133   0,97   0,73%

Rupiah masih cenderung lemah


Kamis, 09 Januari 2014 / 07:50 WIB
Rupiah masih cenderung lemah
ILUSTRASI. Nasabah melakukan setor tunai mandiri di kantor cabang BCA Thamrin Jakarta, Jumat (2/7). Bank Central Asia (BBCA) Berhasil Bukukan Kinerja Solid, Ini Rekomendasi Analis.


Reporter: Dina Farisah | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Rupiah sedikit bertenaga. Di pasar spot, kemarin, pasangan USD/IDR turun 0,02% menjadi 12.235. Di kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah menguat 0,26% menjadi Rp 12.229.

Analis PT Monex Investindo Futures, Daru Wibisono menilai, rupiah tersokong sentimen kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Namun, penguatan rupiah hanya bersifat sementara. Kecenderungan penguatan dollar AS terhadap sejumlah mata uang akan membatasi gerak rupiah.

Daru memprediksi, hari ini, pergerakan rupiah dipengaruhi data ekonomi China dan Australia, karena Indonesia menjadi mitra dagang kedua negara itu. "Jika, data memburuk, berdampak pada pelemahan rupiah. Berpotensi terjadi capital outflow," ujarnya.

Analis pasar uang Bank Mandiri, Rully Arya Wisnubroto menduga, rupiah masih akan melemah terhadap dollar AS. Sebab, defisit neraca perdagangan AS membaik pada November lalu. Pergerakan rupiah lebih banyak dipengaruhi faktor eksternal.

Prediksi Rully, hari ini, rupiah cenderung bergerak melemah di kisaran 12.050-12.300. Sedangkan, Daru menduga, rupiah bergerak di 12.100-12.280, dengan potensi sideways.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×