Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Di tengah rontoknya pasar saham domestik, saham PT Astra International Tbk (ASII) pun diterpa aksi jual. Bahkan, koreksi yang menimpa saham ini menjadi penggerus utama Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di pagi ini.
Saham peritel otomotif terbesar di Indonesia ini terpapas 1,3% ke level Rp 65.000 per saham pada pukul 10.34 di Jakarta.
Bloomberg mencatat, asing mendominasi aksi jual saham ASII. Hingga saat ini, J.P. Morgan Securities Indonesia paling banyak melego saham ini, yaitu mencapai Rp 6,72 miliar. Disusul, CLSA Indonesia dengan nilai penjualan sebesar Rp 3,751 miliar.
Asing menghindari saham ini seiring jebloknya nilai rukar rupiah. Analis PT First Asia Capital Ivan Kurniawan menyebut, pelemahan rupiah dikhawatirkan akan menambah biaya impor. Akhir pekan lalu, rupiah terjungkal ke level terendah sejak Desember 2009. Pagi ini, rupiah juga sempat tumbang ke level Rp 9.500 per dollar AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News