kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Rupiah hari ini dibuka menguat 0,23% ke level Rp 14.098 per dolar AS


Rabu, 13 Januari 2021 / 09:18 WIB
Rupiah hari ini dibuka menguat 0,23% ke level Rp 14.098 per dolar AS
ILUSTRASI. Petugas teller menghitung mata uang rupiah pecahan Rp 100 ribu di salah satu bank di Tangerang Sealtan, Rabu (18/11). ./pho KONTAN/Carolus Agus waluyo/18/11/2020.


Reporter: Hikma Dirgantara, Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah dibuka menguat pada Rabu (13/1) ini. Mengutip Bloomberg, pada pukul 09.05 WIB rupiah bertengger di level Rp 14.098 per dolar AS.

Kurs rupiah langsung menguat 0,23% dari penutupan kemarin di level Rp 14.130 per dolar AS.

Meski begitu, Presiden Komisaris HFX International Berjangka Sutopo Widodo memperkirakan, tren pelemahan rupiah kemungkinan besar akan berlanjut. Hitungan Sutopo, rupiah akan diperdagangkan pada kisaran Rp 14.100 per dolar AS-Rp 14.300 per dolar AS.

Baca Juga: Kurs dollar-rupiah di BCA hari ini Rabu 13 Januari, periksa sebelum tukar valas

Menurut dia, penguatan dolar AS masih akan jadi sentimen yang menekan pergerakan rupiah pada perdagangan hari ini. 

“Kenaikan dolar AS tidak terlepas dari imbal hasil obligasi dolar AS yang masih dalam tren kenaikan. Di satu sisi, kekhawatiran penyebaran virus corona dan ketidakpastian politik di AS juga masih jadi sentimen yang menguntungkan dolar AS. Dus rupiah masih akan cenderung tertekan,” kata Sutopo kepada Kontan.co.id, Selasa (12/1).

Sementara ekonom Samuel Sekuritas Ahmad Mikail juga meyakini rupiah kembali akan melemah. Menurut dia, kabar yang melaporkan defisit APBN AS hingga US$ 2,3 triliun telah membuat kebutuhan akan dolar AS terus naik. 

Selanjutnya: Kurs rupiah masih rawan melemah pada Rabu (13/1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×