kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Rudy Tanoe menambah lagi sahamnya di Zebra Nusantara (ZBRA)


Jumat, 25 Juni 2021 / 10:37 WIB
Rudy Tanoe menambah lagi sahamnya di Zebra Nusantara (ZBRA)
ILUSTRASI. Rudy Tanoesoedibjo


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Utama PT Trinity Healtcare (THC) Rudy Tanoesoedibjo menambah kepemilikan saham di PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA). Awalnya Rudy Tanoe memiliki saham ZBRA seri B secara pribadi sebesar 14,45 juta saham.

Namun, melihat optimisme pasar saham terhadap bisnis ZBRA, Rudy Tanoe akhirnya menambah saham sebanyak 39,33 juta saham. Transaksi penambahan saham ini dilakukan selama dua hari berturut - turut pada Kamis 17 Juni 2021 dan Jumat 18 Juni 2021.

Sehingga dari total angka tersebut, Rudy secara pribadi memiliki saham 52,57 juta saham seri B di Zebra Nusantara. Dengan penambahan saham tersebut, rata-rata harga beli saham Rudy Tanoe berada di kisaran angka Rp 1.053 per saham.

“Langkah ini menjadi sangat penting mengingat saya melihat cerahnya prospek bisnis yang dimiliki oleh ZBRA, di mana hal ini perlu mendapatkan perhatian lebih guna memperlebar dari sayap bisnis tersebut,” ucap Rudy Tanoesoedibjo dalam siaran pers, Jumat (25/6). 

Baca Juga: Saat IHSG tertekan, lima saham ini justru cetak rekor sejak awal tahun

PT Trinity Healthcare masuk sebagai pemegang saham pengendali ZBRA menggantikan PT Infinity Wahana melalui Penandatanganan Jual Beli Saham (PJBB) pada 25 Februari 2021. Trinity Healthcare telah memiliki 3.400 saham seri A dan 665,18 juta saham seri B, dengan total persentase kepemilikan saham sebesar 77,7%. Sedangkan sisanya 22,3% saham yang dilepas kepada masyarakat.

Sejak itu, pergerakan saham emiten ZBRA terus melesat dari Rp 79 per saham pada 9 Maret 2021 ke level sekitar Rp 1.000 saat ini. Rudy melanjutkan, pasca DNR Corporation melakukan backdoor listing terhadap ZBRA, Zebra akan menjadi penyedia layanan integrated end-to-end supply chain solutions

End-to-end supply chain merupakan sebuah konsep baru yang menyediakan one stop shoping untuk semua kebutuhan supply chain, logistik, dan juga warehousing baik offline maupun online dengan menggunakan kecanggihan teknologi digital di semua platform yang ada dalam setiap aktivitas bisnisnya tersebut.

Baca Juga: Dorong pertumbuhan bisnis, DNR Corporation kembangkan sistem rantai pasok dingin

“Melalui DNR yang akan dimiliki sepenuhnya oleh ZBRA, ZBRA sangat fokus mengembangkan lini usaha supply chain berbasis digital ini di masa modern,” tambahnya.

Konsep bisnis yang baru tersebut dapat menjadi modal baik bagi ZBRA dalam menjawab tantangan maupun kebutuhan bisnis yang semakin beragam di masa mendatang di tengah-tengah masyarakat. Sehingga ZBRA dapat menjadi penunjang bagi perkembangan bisnis di Indonesia.

Baca Juga: Sejumlah emiten akan menggelar rights issue, siapa yang paling menarik?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×