kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,86   -7,49   -0.80%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

RHB Akan Terbitkan 5 Waran Terstruktur Baru, Begini Kata Analis


Kamis, 03 November 2022 / 21:24 WIB
RHB Akan Terbitkan 5 Waran Terstruktur Baru, Begini Kata Analis
ILUSTRASI. RHB Sekuritas segera meluncurkan lima seri waran terstruktur dengan underlying ANTM, BBCA, BMRI, MDKA, dan PGAS.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah menjadi anggota bursa pertama yang meluncurkan waran terstruktur di Indonesia, RHB Sekuritas Indonesia segera meluncurkan lima seri waran lainnya. Kelima waran terstruktur tersebut menggunakan aset dasar atau underlying ANTM, BBCA, BMRI, MDKA, dan PGAS.

Senior Vice President Head of Retail, Product Research & Distribution Division Henan Putihrai Asset Management, Reza Fahmi mengatakan waran terstruktur tersebut dinilai menarik. Sebab, emiten-emiten yang menjadi underlying memiliki nilai perusahaan yang baik.

"Harga pasar waran terstruktur dipengaruhi salah satunya oleh pergerakan harga aset dasarnya," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (3/11).

Reza juga mencermati bahwa minat investor pada waran terstruktur juga baik. Sebab, sejak pertama kali diluncurkan nilai transaksinya terus meningkat.

Baca Juga: Tenor Lebih Pendek, Lima Waran Terstruktur Baru Bakal Lebih Agresif Mendulang Cuan

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), sampai dengan Kamis (3/10), nilai transaksinya sebesar Rp 74,38 miliar. Sedangkan volumenya sebesar 24.557 kali.

Selain itu investasi pada waran terstruktur memiliki imbal hasil yang menarik, meski dengan modal yang lebih kecil dibanding investasi pada saham. Menurutnya, potensi keuntungan waran terstruktur dapat melebihi rasio keuntungan underlying-nya.

"Harga waran terstruktur juga lebih murah dari harga underlying-nya, sehingga investor dapat menyisihkan modal untuk investasi jenis lain," kata Reza.

Baca Juga: BEI Targetkan Nilai Transaksi Rp 14,75 Triliun di 2023

Kendati menarik, Reza juga menyarankan untuk memperhatikan risiko investasi pada instrumen ini. Menurutnya, waran terstruktur juga memiliki risiko premium.

"Harga pada pasar sekunder mungkin diperdagangkan pada diskon atau premium, sebagaimana berlaku dibandingkan estimasi nilai wajarnya," kata dia.

Lalu, apabila terjadi penghapusan pencatatan emiten (delisting) dari bursa sebelum waran terstruktur berakhir, maka instrumen tersebut akan kehilangan nilai pada waktu yang masih tersisa. Risiko lain yang perlu diperhatikan terkait penerbit adalah adanya risiko hukum, peraturan, kepatuhan, operasional, strategis dan reputasi penerbit waran terstruktur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×