Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Reliance Securities merupakan salah satu broker yang melakukan transaksi saham PT Sekawan Intipratama Tbk (SIAP). Reliance membeli saham SIAP dari 11 broker. Total nilai nominal transaksinya adalah sebesar Rp 122,76 miliar.
“Transaksi yang belum diselesaikan adalah Rp 101 miliar. Nilai nominal ini sudah kami cadangkan sebagai faktor pengurang Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKDB),” ucap Direktur Keuangan dan Operasional Reliance Securities Esterlita Widjaja, dalam keterbukaan informasi, Senin, (23/11).
Reliance melakukan transaksi terbesar dengan PT Sucorinvest Central Gani. Nilainya mencapai Rp 62 miliar. Namun karena adanya perbedaan mekanisme antar dua broker ini, Reliance masih melakukan negosiasi penyelesaian.
Selain itu, Reliance juga masih melakukan negosiasi dengan beberapa broker. Rinciannya adalah Victoria Securities dengan transaksi Rp 10,72 miliar, First Asia Capital dengan Rp 3,84 miliar, serta NH Korindo Securities dan Bosowa Securities dengan masing-masing Rp 2,3 miliar.
Reliance juga mendapatkan somasi dari Yuanta Securities. Adapun, transaksinya dengan Yuanta bernilai nominal Rp 19,99 miliar. Esterlita menyebut, Reliance terus melakukan negosiasi intensif dengan Yuanta untuk mencapai penyelesaian terbaik.
Sebelumnya, Reliance juga memperoleh somasi dari Trust Securities. Transaksinya dengan Trust bernilai nominal Rp 9,99 miliar. Namun somasi tersebut telah dicabut dan kedua belak pihak sepakat untuk tidak melakukan aliran dana dan barang.
Selebihnya, Reliance telah menyelesaikan transaksi dengan skema Free of Payment (FoP) dengan empat broker. Ini adalah Mahakarya dengan nilai Rp 5,06 miliar, Profindo Securities dengan Rp 3,99 miliar, Jasa Utama Securities Rp 2,09 miliar, dan NC Securities dengan nilai Rp 482,31 juta.
Esterlita menyebut bahwa Reliance tidak memiliki kewajiban pembayaran terhadap perusahaan sekuritas tersebut. Pasalnya, Reliance melakukan transaksi sesuai dengan instruksi nasabah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News