kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Reli Wall Street 4 hari beruntun terhenti, kabar vaksin J&J membebani pasar


Selasa, 13 Oktober 2020 / 21:54 WIB
Reli Wall Street 4 hari beruntun terhenti, kabar vaksin J&J membebani pasar
ILUSTRASI. A Wall Street sign


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Laju kenaikan Wall Street empat hari beruntun terhenti pada perdagangan Selasa (13/10). Terbebani oleh langkah Johnson & Johnson yang menangguhkan uji coba vaksin Covid-19, memicu kekhawatiran akan pulihnya perekonomian akibat hantaman corona.

Melansir Reuters, pukul 09:54 waktu setempat, Dow Jones Industrial Average turun 109,40 poin atau 0,38% pada 28.728,12, S&P 500 turun 12,27 poin atau 0,35% pada 3.521,95, dan Nasdaq Composite turun 30,51 poin atau 0,26 % di 11.845,75.

Asal tahu, Johnson & Johnson menaikkan perkiraan laba tahunannya, tetapi sahamnya turun 1,2% karena menangguhkan uji klinis menyusul penyakit yang tidak dapat dijelaskan pada peserta studi.

Beberapa perusahaan yang terkena dampak paling parah karena pandemi - operator jalur pelayaran Carnival Corp, Norwegian Cruise Line Holdings dan operator hotel Wynn Resorts Ltd - termasuk di antara pecundang terbesar di S&P 500.

Baca Juga: S&P 500 dan Dow Jones dibuka terkoreksi, terbebani kekhawatiran vaksin J&J

Menambah sentimen negatif, Ketua DPR AS Nancy Pelosi menolak tawaran terbaru Presiden Donald Trump tentang stimulus Covid-19, sebagai tanda terbaru bahwa kesepakatan bipartisan tentang bantuan virus corona tetap tidak mungkin dilakukan menjelang pemilihan November.

Harapan lebih banyak stimulus fiskal AS dan reli di saham kelas berat teknologi memimpin indeks lebih tinggi pada hari Senin. Membawa S&P 500 dan Nasdaq yang padat teknologi naik 2% dari rekor tertinggi mereka yang dicapai pada September setelah mundur bulan lalu.

Memulai musim laporan laba kuartal ketiga, JPMorgan Chase & Co dan Citigroup melampaui perkiraan analis untuk laba kuartalan karena lonjakan pendapatan perdagangan. Namun, saham mereka masing-masing turun 0,3% dan 1,6%.

Secara keseluruhan, analis memperkirakan pendapatan kuartal ketiga untuk perusahaan S&P 500 turun 20,7% dari tahun sebelumnya, lebih kecil dari penurunan 31% pada kuartal sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×