kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Rekomendasi Saham dari WH-Project untuk Perdagangan Perdana 2024, Selasa (2/1)


Selasa, 02 Januari 2024 / 07:34 WIB
Rekomendasi Saham dari WH-Project untuk Perdagangan Perdana 2024, Selasa (2/1)
ILUSTRASI. Jumat (29/12), IHSG turun 0,43% menutup tahun 2023 di posisi 7.272,8.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan beranjak dari posisi 7.272,79 pada perdagangan perdana tahun ini, Selasa (2/1). Pada perdagangan sebelumnya, Jumat (29/12), IHSG turun 0,43% menutup tahun 2023.

Pengamat Pasar Modal & Founder WH-Project William Hartanto mengamati, IHSG mentok pada level 7.300, sebelum akhirnya ditutup di bawah area tersebut pada akhir 2023. Sebagian pelaku pasar pun sempat optimistis IHSG bisa melampaui level 7.300, usai mampu mencapai 7.313,34 sebagai titik tertingginya.

"Jika bicara target akhir tahun, kadang harus siap kecewa. Hal ini karena oleh window dressing pasti ada profit taking. Artinya, aksi jual pasti terjadi jika penguatan dianggap sudah cukup oleh pelaku pasar," ungkap William dalam risetnya, Selasa (2/1).

William melihat tekanan jual masih bisa berlanjut. Apalagi liburan akhir tahun sudah berakhir dan kemungkinan pelaku pasar yang sempat menunda aktivitas trading, sudah kembali ke bursa saham.

Baca Juga: IHSG Berpeluang Menguat, Simak Rekomendasi Saham dari Binaartha Sekuritas

Secara teknikal, IHSG juga sudah beberapa kali memberikan sinyal profit taking. Hal itu terlihat dari sulitnya IHSG menembus level 7300, dan hanya berhasil tembus satu kali pada 28 Desember 2023.

William bilang, situasi tersebut menandakan pergerakan IHSG pada saat itu sudah jenuh beli dan memungkinkan untuk kegagalan naik di atas 7.300. "Berdasarkan apa yang terjadi pada akhir 2023, kami melihat tekanan jual IHSG masih bisa terjadi, apalagi dengan kemungkinan kenaikan nilai transaksi dari pelaku pasar yang sudah kembali dari liburan akhir tahun," terangnya.

William pun memproyeksikan IHSG hari ini berpotensi bergerak dalam kecenderungan melemah dengan rentang pergerakan 7.243–7.300.

Baca Juga: Cek Rekomendasi 6 Saham Untuk Trading di Awal Tahun, Selasa (2/1)

Berikut rekomendasi saham yang secara teknikal menarik dicermati, Selasa (2/1):

1. PT Rukun Raharja Tbk (RAJA)

Analisa: Rebound setelah 4 hari membentuk support pada 1.300.

  • Rekomendasi: Buy
  • Support: Rp 1.300
  • Resistance: Rp 1.550.

2. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)

Analisa: Penguatan konsisten di atas support MA5 dan MA20, membentuk pola triangle dan terkonfirmasi pada 4.860.

  • Rekomendasi: Buy
  • Support: Rp 4.700
  • Resistance: Rp 5.000.

Baca Juga: Membuka 2024, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan dari RHB Sekuritas, Selasa (2/1)

3. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)

Analisa: Terbentuk resistance pada 4.000, potensi jenuh beli.

  • Rekomendasi: Sell on strength
  • Support: Rp 3.870
  • Resistance: Rp 4.000.

4. PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS)

Analisa: Konfirmasi pola inverted head & shoulders pada 1.000.

  • Rekomendasi: Buy on weakness
  • Support: Rp 980
  • Resistance: Rp 1.120.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×