Reporter: Riska Rahman | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Meski mengalami penurunan pendapatan di 2016, PT Roda Vivatex Tbk (RDTX) membagikan dividen sebesar Rp 24,18 miliar kepada pemegang sahamnya.
Keputusan tersebut diambil setelah mendapat persetujuan dari pemegang saham pada rapat umum pemegang saham (RUPST) yang dilaksanakan pada Senin (12/6) di Jakarta.
"Jumlah dividen tersebut setara dengan 9,3% dari laba bersih yang kami hasilkan di 2016 lalu," ujar Yohanes Wahyu, Treasury and Finance Controller PT Roda Vivatex Tbk dalam acara paparan publik di Jakarta, Senin (12/6).
Setiap pemegang saham nantinya akan mendapatkan dividen sebesar Rp 90 per lembar saham yang mereka miliki.
Pendapatan perusahaan berkode RDTX di Bursa Efek Indonesia ini sempat turun sebanyak 3,64% menjadi Rp 406,87 miliar. Namun, perusahaan berhasil meraih laba sebesar Rp 260 miliar di 2016, naik tipis dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 258,65 miliar.
Adapun dari total laba yang diperoleh, sebanyak Rp 50 juta akan dijadikan cadangan. Sedangkan sisanya dijadikan sebagai laba ditahan.
Menurut Yohanes, seluruh pendapatan mereka di 2016 lalu didapat dari lini bisnis properti yang sudah digeluti RDTX sejak 2014 lalu. Sebelumnya perusahaan bergerak di bidang industri tekstil dan garmen dan memiliki pabrik di Citeureup, Bogor, Jawa Barat.
"Namun karena minus terus, akhirnya kami memutuskan untuk menutup pabrik tersebut dan beralih ke bisnis properti," katanya.
Saat ini perusahaan fokus mengembangkan bisnisnya di bidang penyewaan gedung perkantoran. Gedung-gedung perkantoran yang dikelola RDTX di antaranya adalah RDTX Tower, Menara Standard Chartered, PHE Tower, dan Chitaland Tower yang semuanya berlokasi di Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
