kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.280   0,00   0,00%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Pucuk pimpinan BRAU resmi berpindah tangan


Senin, 30 Juni 2014 / 14:01 WIB
Pucuk pimpinan BRAU resmi berpindah tangan
ILUSTRASI. Bank Mandiri yakin inflasi Indonesia pada tahun 2023 kembali ke kisaran sasaran Bank Indonesia (BI) yang sebesar 2% hingga 4%. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Pucuk pimpinan PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU) resmi berganti tangan. Dalam RUPST, Senin (30/6), pemegang saham resmi menujuk Amir Sambodo sebagai presiden direktur BRAU menggantikan Raden Curt Eko Santoso Budi.

Di saat yang sama, Bob Kamandanu ditunjuk menjadi komisaris utama BRAU menggantikan Sofjan Djalil yang mengundurkan diri karena alasan pribadi. Sofjan bilang, pergantian pucuk direksi dan komisaris merupakan hak dari pemegang saham mayoritas BRAU, yaitu Asia Resources Minerals Plc (ARMS).

"Sebagai pengendali mayoritas, mereka berhak mendominasi jajaran direksi BRAU," ungkap Sofjan di Jakarta, Senin (30/6). Bob dan Amir memang juga duduk sebagai tampuk pimpinan ARMS, yaitu sebagai chairman dan chief executive officer (CEO).

Amir bilang, rangkap jabatan tersebut dilakukan sebagai bagian dari strategi untuk fokus sekaligus lebih efisien dalam mengembangkan BRAU. Selepas dijualnya PT Bumi Resources Tbk (BUMI) kepada Grup Bakrie, aset ARMS praktis tersisa tinggal BRAU.

Kondisi tersebut membuat tugas utama Amir tentunya adalah mengembangkan BRAU agar terus memperbaiki performa operasional maupun keuangannya. Di kuartal I 2014, BRAU masih membukukan rugi bersih senilai US$ 10,18 juta.

Jumlah tersebut sudah lebih rendah dibandingkan rugi bersih periode sama tahun lalu yang senilai US$ 32,19 juta. Penurunan rugi bersih tidak terlepas dari performa penjualan yang naik 8,25% menjadi US$ 373,3 juta, dari tiga bulan pertama 2013 yang tercatat US$ 344,85 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×