kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45929,53   1,89   0.20%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Prospek Kinerja Unilever (UNVR) Diprediksi Membaik di 2022, Ini Rekomendasi Sahamnya


Kamis, 13 Januari 2022 / 07:55 WIB
Prospek Kinerja Unilever (UNVR) Diprediksi Membaik di 2022, Ini Rekomendasi Sahamnya
ILUSTRASI. Karyawan melintas di dekat layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/hp.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek kinerja PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) akan membaik di 2022. Proyeksi itu didorong dari naiknya mobilitas masyarakat dan keyakinan konsumen, yang mengindikasikan progres pemulihan ekonomi.

Memang, Analis Samuel Sekuritas, Pebe Peresia memapakarkan bahwa hingga kuartal III 2021 pendapatan UNVR masih tercatat turun. Unilever mencatatkan pendapatan sebesar Rp 30 triliun atau turun 7,5% yoy, tetapi hal itu masih sejalan dengan proyeksinya, mencapai 76%.

Pendapatan segmen Food and Refreshment (FNR) mampu tumbuh 3,3% yoy menjadi Rp 10 triliun atau berkontribusi 33,2% dari total pendapatan. Laba kotor segmen tersebut juga naik 7,4% yoy menjadi Rp 4,4 triliun, dengan margin laba kotor sebesar 44,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 42,7%.

Sementara itu, pendapatan dari segmen home and personal care (HPC) yang menjadi kontributor utama perseroan, sebesar 66,8% total pendapatan UNVR turun hingga 12% yoy menjadi Rp 20,1 triliun hingga September 2021. Begitu juga laba kotornya yang turun 16,3% menjadi Rp 10,7 triliun.

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham HRUM, UNVR, KLBF, TINS dari Samuel Sekuritas Kamis (13/1)

Kendati begitu, Pebe menilai ekspektasi pemulihan ekonomi sebagai pendorong kinerja UNVR di tahun ini. 

"Kami memperkirakan kinerja UNVR akan membaik di 2022, didorong oleh naiknya mobilitas masyarakat dan keyakinan konsumen, yang mengindikasikan progres pemulihan ekonomi," tulisnya dalam riset Rabu (12/1).

 

Peningkatan mobilitas masyarakat terlihat dari laporan Google Mobility pada 25 Desember 2021 yang mana aktivitas ritel dan rekreasi tumbuh 5% dibandingkan sebelum pandemi. Begitu juga mobilitas pada toko bahan makanan dan apotek yang tumbuh 23%.

Sementara itu, membaiknya keyakinan konsumen terlihat dari data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang telah memasuki area optimistis sejak bulan Oktober, yakni 113,4 dan terus berlanjut hingga Desember 2021 sebesar 118,3.

Selain itu, hingga kuartal III 2021 UNVR telah merilis 44 produk, baik launching maupun relaunching, yang sebagian besarnya berasal dari sub-segmen beauty & personal care. 
Pebe memperkirakan strategi UNVR ke depan untuk masuk ke segmen value dan premium akan membantu perseroan memperluas pasarnya, yang tentunya akan berdampak baik bagi kinerja perseroan.

"Tidak hanya penjualan secara fisik, perseroan juga terus memperkuat penjualan online melalui aplikasi Sahabat Warung dan e-commerce," katanya.

Untuk saat ini, Samuel Sekuritas menilai valuasi UNVR saat ini -2SD rata-rata PE 3 tahun terakhir, cukup menarik. Selain itu, konsistensi UNVR dalam membukukan ROE lebih dari 100% juga menjadi nilai tambah bagi perseroan.

"Karenanya, kami masih mempertahankan rekomendasi buy dengan target harga Rp 4.800," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×