kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.295   -200,00   -1,24%
  • IDX 6.977   -130,64   -1,84%
  • KOMPAS100 1.042   -22,22   -2,09%
  • LQ45 818   -15,50   -1,86%
  • ISSI 213   -3,84   -1,77%
  • IDX30 417   -9,14   -2,14%
  • IDXHIDIV20 504   -9,85   -1,92%
  • IDX80 119   -2,45   -2,02%
  • IDXV30 125   -2,38   -1,87%
  • IDXQ30 139   -2,59   -1,83%

Produksi CPO AALI mekar 21,1%


Selasa, 15 Juli 2014 / 13:20 WIB
Produksi CPO AALI mekar 21,1%
ILUSTRASI. Hasil IPO Pertamina Geothermal akan digunakan untuk mengembangkan kapasitas panas bumi. ANTARA/Indrayadi TH/foc.


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Produksi kelapa sawit PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) terbilang menggembirakan. Anak usaha Grup Astra tersebut menghasilkan Crude Palm Oil (CPO) sebanyak 852.942 ton sampai semester pertama. Adapun di periode yang sama tahun lalu, produksinya yakni 704.211 ton.

"Tumbuh 21,1% dibandingkan produksi pada periode yang sama tahun 2013," ungkap Rudy Limardjo, Investor Relation AALI, dalam keterbukaan informasi, Selasa, (15/7).

Kemudian, produksi Tandan Buah Segar (TBS) AALI meningkat 14,5% dari 2,39 juta ton menjadi 2,74 juta ton di semester pertama tahun ini. Sehingga, yield produksinya pun terdongkrak dari 10,07 ton per hektar ke posisi 11,01 ton per hektar.

Rudy memperkirakan, produksi TBS selama semester pertama ini memenuhi 43% target. Lalu di semester kedua, AALI akan memenuhi 57% sisanya. Ini berarti, AALI memproyeksikan produksi TBS sebanyak 6,37 ton sepanjang 2014.

Komposisi ini terlihat berubah dari tahun ke tahun. Pada 2013, produksi TBS AALI hampir seimbang di setengah tahunnya, yakni 50,5% di semester pertama dan 49,5% di semester kedua. Sedangkan di 2012, produksinya AALI terpenuhi 44,9% di paruh pertama dan 55,1% pada paruh kedua.

Semester pertama ini, Pulau Kalimantan menjadi pemasok TBS terbesar AALI dengan produksi 1,19 juta ton, atau naik 28,7% dari sebelumnya 925.701 ton. Lalu Sumatera hanya tumbuh 3,8% dari 1 juta ton menjadi 1,04 juta ton. Terakhir, Sulawesi naik 9,2% dari 465.884 ton ke posisi 508.665 ton.

Kernel AALI pun tampak bertumbuh kencang. Poduksinya berkembang 22,6% dari 149.685 ton menjadi 183.541 ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×