Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 57,70 poin atau 0,84% ke 6.892,81 pada Jumat (19/2).
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, IHSG pada akhir pekan lalu ditopang inflow asing senilai Rp 799 miliar. Selain itu juga dari rilis data transaksi berjalan Indonesia yang surplus US$ 1,4 miliar di kuartal IV 2021.
Ia memperkirakan, pergerakan IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji area 6.930-6.950 pada Senin (21/2), meskipun tidak menutup kemungkinan terjadi koreksi minor. "Untuk support dapat diperhatikan 6.790 dan resistance di 6.900," ujarnya kepada Kontan.co.id, Minggu (20/2).
Baca Juga: IHSG dan Kapitalisasi Bursa Sentuh Rekor Tertinggi pada Pekan Ini
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan juga memprediksi IHSG akan menguat pada Senin (21/2). Menurutnya, secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low dengan stochastic yang membentuk golden cross mengindikasikan masih ada potensi penguatan.
"Investor masih akan mencermati perkembangan dari ketegangan Rusia – Ukraina. Di sisi lain, dari dalam negeri akan minim sentimen di awal pekan," sebutnya.
Dennies memperkirakan, IHSG akan bergerak dengan support 1 di level 6.836 dan resistance 1 di 6.923. Kemudian support 2 pada level 6.780 dan resistance 2 pada level 6.954.
Beberapa saham yang dapat diamati, menurut Dennies, antara lain CTRA, MNCN dan ASII. Sementara, Herditya merekomendasikan saham TOWR, MAPA, dan PWON.
Baca Juga: IHSG Diproyeksi Lanjut Menguat Pekan Depan, Cermati Pergerakan Saham CTRA, MNCN, ASII
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News