Reporter: Avanty Nurdiana, Surtan PH Siahaan | Editor: Avanty Nurdiana
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencetak rekor baru. Kamis (14/2), IHSG menguat 0,37% menjadi 4.588,67. Peluang kenaikan indeks, menurut prediksi analis, tetap terbuka pada hari ini.
Betrand Raynaldi, analis E-Trading Securities dalam risetnya menyatakan, kenaikan IHSG sebelumnya telah menciptakan all time high yang baru pada level 4.601.
Tapi secara teknikal, menurut Betrand, kenaikan IHSG menciptakan sinyal small body candlestick yang disertai dengan peningkatan cukup signifikan pada volume chart. Ini mengindikasikan IHSG akan menurun. "Ini dikonfirmasi dengan indikator RSI dan stochastic yang sudah di area overbought," ujar Betrand.
Reza Nugraha, analis MNC Securities mengatakan, potensi penguatan indeks sudah sangat kecil. Tapi, menurut Reza, masih ada harapan bagi IHSG untuk menguat. Apalagi laporan keuangan emiten 2012 banyak yang belum keluar.
Beberapa saham yang masih bisa akumulasi beli dalam jangka pendek, menurut Reza, adalah saham-saham Grup Bakrie seperti BUMI. Prediksi Reza, IHSG pada hari ini akan bergerak di 4.550-4.610. Proyeksi Betrand, IHSG di 4.500-4.650.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News