kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.956.000   25.000   1,29%
  • USD/IDR 16.555   -90,00   -0,55%
  • IDX 6.926   28,03   0,41%
  • KOMPAS100 1.005   3,86   0,39%
  • LQ45 777   2,30   0,30%
  • ISSI 221   0,99   0,45%
  • IDX30 403   1,61   0,40%
  • IDXHIDIV20 475   0,87   0,18%
  • IDX80 113   0,26   0,23%
  • IDXV30 115   0,38   0,33%
  • IDXQ30 131   -0,13   -0,10%

Potensi menguat


Kamis, 14 Februari 2013 / 07:33 WIB
Potensi menguat
ILUSTRASI. Karakter beta female adalah karakter wanita yang memiliki keseimbangan dalam dunia kerja dan keluarga.(Tribun Jateng/Hermawan Handaka)


Reporter: Dina Farisah, Noor Muhammad Falih | Editor: Wahyu T.Rahmawati

JAKARTA. Rupiah ditutup melemah tipis kemarin. Di pasar spot, pasangan USD/IDR naik 0,1% menuju level 9.635. Kurs tengah dollar AS di Bank Indonesia (BI) juga naik 0,1% menjadi 9.644.

Analis Monex Investindo Futures, Zulfirman Basir menjelaskan, pelemahan rupiah karena kekhawatiran memburuknya defisit current account. "Kekhawatiran tersebut membawa tekanan pada capital inflow," ujar Firman, Rabu (13/2).

Menurutnya, rupiah masih akan tertekan, hari ini, karena produk domestik bruto (PDB) dari Prancis, Jerman, Italia, dan zona euro diperkirakan buruk. Di sisi lain, rencana lelang surat utang negara diharapkan mampu meredam pelemahan.

Dealer Forex Bank Rakyat Indonesia (BRI), Muhammad Ikhsan memprediksi, rupiah masih akan terjaga baik. Menurutnya, belum ada sentimen khusus yang akan menggerakan rupiah secara signifikan. "BI juga nampaknya sudah mengontrol rupiah dengan baik," ungkap Ikhsan.

Ikhsan menambahkan, investor masih menilai positif ekonomi Indonesia sehingga dana asing masih masuk. Prediksi Ikhsan, hari ini rupiah akan bergerak di kisaran 9.600-9.700. Firman memperkirakan USD/IDR bertengger di level 9.620-9.700.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×