Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Setelah sempat tertunda, anak usaha PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) yaitu PT PLN Batam akan merealisasikan rencana go public tahun depan.
Menurut sumber KONTAN yang mengetahui rencana tersebut mengatakan, rencananya PLN Batam akan melakukan penawaran perdana saham (IPO) di kuartal I-2015. Target dana yang ingin diraih mencapai Rp 1 triliun.
"Kemungkinan akan pakai buku September 2014 (sebagai dasar valuasi)," ujarnya.
Awalnya, perusahaan pelat merah ini menggelar IPO di 2013. Namun, mundur menjadi 2014. Menyusul kondisi pasar yang tidak menentu membuat perseroan kembali mengurungunkan niatnya. Selain itu, manajemen juga harus mendapat restu dari pemegang saham. Dalam hal ini Kementerian BUMN.
Sebelumnya, Nur Pamudji, Direktur Utama PLN bilang, pada 2013 lalu, pihaknya telah mengantongi izin dari Kementerian BUMN. Namun, sumber KONTAN mengungkapkan, berhubung Menteri BUMN saat ini sudah berbeda, ia belum tahu mekanisme selanjutnya.
"Apakah harus mulai dari awal atau bagaimana, kami masih menunggu" kata dia.
Manajemen PLN Batam pernah mengatakan, pihaknya berencana melepas 15% saham baru ke publik. Mengutip laporan keuangan resmi, hingga akhir 2013, total aset PLN Batam mencapai 4,88 triliun. Adapun, jumlah ekuitas dan liabilitas masing-masing sebesar Rp 1,39 triliun menjadi Rp 3,48 triliun.
Laba bersih sepanjang tahun lalu tercatat sebesar Rp 91,63 miliar. Sedangkan, pendapatan usaha ada di kisaran Rp 2,17 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
