kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Pernyataan IMF membuat harga minyak dilanda aksi jual


Rabu, 13 April 2011 / 06:45 WIB
Pernyataan IMF membuat harga minyak dilanda aksi jual
ILUSTRASI. Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (26/3/2020). Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memutuskan untuk mempersingkat jam perdagangan di Bursa Efek dan Sistem Penyelenggara Pasar Alternar


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

MELBOURNE. Kontrak harga minyak melorot lagi hari ini. Dengan demikian, harga minyak sudah turun selama tiga hari berturut-turut. Disinyalir, harga si emas hitam merosot setelah Energy Agency dan International Monetary Fund (IMF) bilang, harga minyak di atas US$ 100 per barel akan memukul perekonomian global.

"Saat ini kita berada pada level terjun bebas. Pasar minyak sudah overbought, sehingga range harga di pasar minyak cukup besar. Besar kemungkinan terjadinya selloff," urai Stephen Schork, president Schork Group In di Pennsylvania.

Catatan saja, kontrak harga minyak untuk pengantaran Mei turun 0,6% menjadi US$ 105,62 per barel di NYMEX. Pada pukul 08.53 waktu Sydney, kontrak yang sama berada di posisi US$ 105,90 per barel.

Kemarin, harga minyak melorot US$ 3,67 menjadi US$ 106,25 per barel. Harga minyak sempat turun 5,9% pada 11-12 April. Ini merupakan penurunan dua harian terbesar sejak 14 Mei dan 17 Mei 2010.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×