kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.901.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Perkasa, rupiah dibuka menguat 0,75% ke Rp 15.523 per dolar AS pada Jumat (17/4)


Jumat, 17 April 2020 / 09:31 WIB
Perkasa, rupiah dibuka menguat 0,75% ke Rp 15.523 per dolar AS pada Jumat (17/4)
ILUSTRASI. Rupiah dibuka menguat ke Rp 15.523 per dolar pada Jumat (17/4)


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah di pasar spot dibuka sumringah. Jumat (17/4), pukul 09.01 WIB, rupiah spot dibuka di level Rp 15.523 per dolar Amerika Serikat (AS).

Posisi ini membuat mata uang Garuda menguat 0,75% dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya di Rp 15.640 per dolar AS.

Pergerakan rupiah sejalan dengan mayoritas mata uang di kawasan yang memang berada di zona hijau. Bahkan, rupiah hanya kalah dari won Korea Selatan yang menjadi mata uang dengan penguatan tertinggi setelah naik 0,8% terhadap the greenback.

Baca Juga: Kurs dollar AS: Rupiah mulai capek, setelah sepekan menguat (16/4)

Kemudian ada ringgit Malaysia yang naik 0,59% dan baht Thailand yang menguat 0,57% Selanjutnya, dolar Singapura berhasil terapresiasi 0,38%.

Yen Jepang dan dolar Taiwan pun berhasil menguat masing-masing 0,22% dan 0,12%. Sementara itu, hanya dolar Hong Kong yang berada di zona merah, setelah melemah tipis 0,004% pada perdagangan hari ini.

Kinerja positif dari pasar uang di kawasan terjadi setelah Amerika Serikat menjabarkan pedoman mengenai tahapan pelonggaran lockdown guna membangkitkan kegiatan ekonomi. 

Sebelumnya AS, beberapa negara di kawasan Eropa sudah menyatakan akan segera melonggarkan kebijakan penguncian. Hal ini semakin menumbuhkan kepercayaan diri investor akan pemulihan ekonomi global.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×