Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Bursa Jepang bergerak labil pagi ini (12/11). Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 09.20 waktu Tokyo, indeks Topix turun 0,2% menjadi 1.592,38. Pada transaksi sebelumnya, indeks acuan Jepang ini sempat naik 0,1%.
Pada Rabu kemarin, indeks Topix ditutup di level tertinggi sejak 20 Agustus lalu. Posisi tersebut melonjak 16% dari level terendah dalam delapan bulan terakhir yang tercipta pada September lalu.
Ada sejumlah faktor yang mempengaruhi bursa Jepang. Salah satunya penguatan yen. Pagi ini, yen diperdagangkan di level 122,81 per dollar AS setelah perkasa 0,2% pada Rabu kemarin.
Kedua, investor mencermati rilis kinerja emiten. Hari ini, DeNa Co turun 2% setelah memprediksi laba kuartalan akan berada di bawah estimasi analis. Apalagi, analis Nomura Holding Inc juga memangkas target harga saham DeNa sebesar 15% dan menurunkan estimasi laba perusahaan.
Saham McDonald's Holdings Co Japan juga turun 0,1% setelah merilis kinerja yang membukukan kerugian mencapai 29,3 miliar yen (US$ 239 juta) pada sembilan bulan pertama tahun ini.
"Pasar Jepang akan sideways hari ini. Belum ada faktor bullish yang dapat mengangkat pasar saat ini," jelas Mitsushige Akino, executive officer Ichiyoshi Asset Management Co di Tokyo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
