kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Perbaikan data inflasi dorong penguatan pound


Selasa, 21 Maret 2017 / 21:30 WIB
Perbaikan data inflasi dorong penguatan pound


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Sajian data ekonomi Inggris yang membaik semakin melambungkan posisi poundsterling. Perbaikan inflasi yang mencatatkan rekor kenaikan tercepat sejak September 2013 membuat pound unggul di hadapan dollar Australia. Mengutip Bloomberg, Selasa (21/3) pukul 20.03 wib pasangan GBP/AUD tercatat menguat 0,78% ke level 1,6109.

Agus Chandra, analis PT Monex Investindo Futures melihat penguatan ini terjadi karena sajian data Inggris yang cukup baik. Tingkat inflasi di bulan Februari tercatat meningkat dari 1,8% di bulan Januari ke level 2,3%. Ini merupakan kenaikan tercepat sejak September 2003.

Ditambah lagi saat ini Inggris juga masih diuntungkan dari sentimen positif dari pernyataan Bank of England (BoE) mengenai kemungkinan menaikkan suku bunga acuannya dengan target di angka 2% . Dalam rapat beberapa waktu lalu, salah satu pejabat Kristin Forbes secara tak terduga mulai menyerukan wacana tersebut.

“Sementara dari AUD, pasar malah merespon negatif keputusan RBA,” paparnya kepada Kontan, Selasa (21/3).

Meski biro statistik melaporkan index harga rumah di Australia pada kuartal IV 2016 naik 4,1% dari kuartal sebelumnya yang hanya mencapai 1,5%, tetapi keputusan RBA untuk menahan suku bunga lebih mempengaruhi sikap pasar. Kata Agus pasar dilanda kekecewaan karena bank sentral Australia itu urung menerapkan pengetatan kebijakan.

Ia memperkirakan, trend penguatan ini masih berlanjut pada Rabu (22/3). Perbaikan inflasi Inggris dianggap mampu mendorong kokohnya pasangan GBP/AUD. Pernyataan Asisten Gubernur RBA, Guy Debelle dianggap masih kalah pamor dari kondisi ekonomi Inggris yang membaik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×