kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.950   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Perang antar dua Korea tak lagi bikin cemas, mata uang Asia perkasa


Rabu, 24 November 2010 / 13:01 WIB
Perang antar dua Korea tak lagi bikin cemas, mata uang Asia perkasa
ILUSTRASI. Pelatihan Drone


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Setelah keok selama empat hari belakangan, akhirnya, hari ini mata uang Asia menguat. Mata uang di kawasan regional rebound setelah investor berpikir aksi saling serang antara Korea Utara dan Korea Selatan tak seburuk yang dibayangkan.

Asal tahu saja, Asia Dollar Index menguat 0,3% pada pukul 11.19 waktu Hongkong. Kendati begitu, won Korsel melemah lebih dari 3% hari ini sebelum akhirnya rebound setelah pemerintah menyatakan akan menstabilkan pasar finansial.

"Mata uang Asia sempat terpukul akibat insiden Korut dan Korsel. Sepertinya, tidak ada reaksi kepanikan besar-besaran. Investor mulai berpikir situasi ini tidak seburuk perkiraan sebelumnya," jelas Brian Jackson, emerging market strategist Royal Bank of Canada di Hongkong.

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 12.24 waktu Seoul, won melemah 1% menjadi 1.149,05 per dollar. Sementara, ringgit Malaysia menguat 0,2% menjadi 3,132 dan baht Thailand menguat 0,1%. Sedangkan dollar Taiwan menguat 1,1% menjadi NT$ 30,48.

Sedangkan rupiah pada pukul 12.10 menunjukkan penguatan sebesar 0,2% menjadi 8.973 dari posisi penutupan kemarin di level 8.983.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×