kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penjualan tumbuh, Pinago Utama (PNGO) kembali raup laba pada semester I 2021


Minggu, 26 September 2021 / 13:00 WIB
Penjualan tumbuh, Pinago Utama (PNGO) kembali raup laba pada semester I 2021
ILUSTRASI. Penjualan tumbuh, Pinago Utama (PNGO) kembali raup laba pada semester I 2021


Reporter: Vina Elvira | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Perusahaan kelapa sawit, PT Pinago Utama Tbk (PNGO) berhasil mencetak kinerja memuaskan di semester pertama tahun ini. Di mana, PNGO mampu mencetak laba setelah sebelumnya menderita kerugian pada periode yang sama tahun lalu. 

Melansir laporan keuangan per 30 Juni 2021, PNGO tercatat meraup laba neto tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 120,21 miliar. Sedangkan per 30 Juni 2020 lalu, perusahaan ini masih menderi kerugian sebesar Rp 2,18 miliar. 

Terkereknya laba bersih, didorong oleh tumbuhnya penjualan PNGO di semester I-2021 sebesar 35,23%, dari semula Rp 736,37 miliar di semester I-2020, naik menjadi Rp 995,82 miliar. 

Baca Juga: Kinerja moncer, Pinago Utama (PNGO) cetak laba Rp 63,75 miliar di kuartal I-2021

Hingga Juni lalu, penjualan PNGO masih ditopang oleh produk minyak sawit dan inti sawit sebesar Rp 508,79 miliar. Kemudian disusul penjualan produk karet dan juga kompos, yang masing-masing mencapai Rp 485,48 miliar dan Rp 1,54 miliar. 

Meningkatnya penjualan memicu peningkatan beban pokok penjualan PNGO di periode enam bulan pertama tahun ini hingga 21,39% menjadi Rp 738,72 miliar. Padahal pada periode yang sama tahun lalu beban pokok penjualan perseroan hanya mencapai Rp 608,53 miliar. 

Walhasil, perusahaan ini pun tercatat mengalami peningkatan torehan laba kotor hingga 101,10% menjadi Rp 257,09 miliar per 30 Juni lalu.  

Namun demikian, tumbuhnya penjualan juga mendorong pembengkakan beban usaha PNGO sebesar 5,25%, dari semula Rp 94,38 miliar menjadi Rp 99,34 miliar. Beban usaha meliputi beban umum dan administrasi senilai Rp 88,24 miliar serta  beban penjualan dan distribusi Rp 11,10 miliar. 

Selanjutnya: Siapkan Capex Rp 80 Miliar, Pinago Utama (PNGO) Perkuat Pengadaan Infrastruktur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×