kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penjualan ST008 di BCA mencapai Rp 1,2 triliun


Selasa, 23 November 2021 / 17:05 WIB
Penjualan ST008 di BCA mencapai Rp 1,2 triliun
ILUSTRASI. Logo BCA. REUTERS/Willy Kurniawan


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Minat investor pada Green Sukuk Ritel-Sukuk Tabungan seri ST008 tinggi. Hasil penjualan ST008 di salah satu mitra distribusi, Bank BCA mencapai Rp 1,2 triliun. 

Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR), Senin (22/11), mengumumkan hasil penjualan  ST008 sebesar Rp 5 triliun. Jumlah investor mencapai 14.337 orang dan menjadi yang terbanyak kedua sepanjang penerbitan SBN ritel non-tradable, setelah ST007 dengan 16.992 investor.

Minat investor yang tinggi membuat target nasional ST008 sudah tercapai pada 15 November, yaitu dua hari sebelum masa penawaran ditutup. Investor baru pada penawaran ST008 berjumlah 2.776 orang dan didominasi oleh generasi milenial dengan porsi 44,09%. 

Meskipun di tengah pandemi, besarnya minat investor ritel domestik terhadap ST008 tercermin dari total jumlah penawaran yang masuk pada dua hari pertama masa penawaran yang mencapai hampir Rp 1,9 triliun. 

Baca Juga: Penjualan ST008 laris manis, jumlah investor mencapai 14.337 orang

Minat investor yang tinggi di masa awal penawaran, pemerintah sejak 4 November memberlakukan sistem kuota harian yang dilakukan top up kuota setiap jam 8 pagi dan langsung terserap dalam 10 menit. 

Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA, Hera F. Haryn mengatakan hasil penjualan ST008 juga tinggi mencapai Rp 1,2 triliun dengan lebih dari 50% transaksi pemesanan dilakukan melalui aplikasi Welma. Jumlah investor yang membeli ST008 di BCA tercatat sebanyak 4.004 investor. 

Dilihat dari profilnya, pembeli ST008 di BCA mencakup seluruh profesi mulai dari pegawai, wiraswasta, hingga pelajar dan ibu rumah tangga. Kami melihat ST008 juga banyak diminati oleh kalangan milenial dan secara geografis melingkupi hampir sebagian besar wilayah di Indonesia. 

Hera mencermati bahwa obligasi ritel Indonesia masih memiliki potensi yang cukup besar di tahun depan. Selain itu, obligasi ritel juga cocok dijadikan salah satu pilihan alokasi portofolio nasabah yang berprofil risiko konservatif, moderat, hingga agresif. 

Ke depan, BCA berkomitmen untuk senantiasa memberikan solusi sesuai dengan kebutuhan nasabah dan memberikan kemudahan bagi nasabah dalam bertransaksi solusi investasi maupun asuransi kapanpun dan dimanapun, baik di cabang maupun di channel digital Wealth Management BCA yaitu aplikasi Welma yang juga disertai beragam penawaran menarik.

Selanjutnya: Pemerintah menetapkan hasil penjualan ST008 sebesar Rp 5 triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×