Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aksi penambahan porsi kepemilikan kembali dilakukan oleh pemegang saham pengendali (PSP) PT Central Omega Resources Tbk (DKFT), yakni Jinsheng Mining.
Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, Selasa (19/9), Direktur DKFT Feni Budiman menyebut, pada 15 September 2023 Jinsheng Mining telah membeli 55,66 juta saham DKFT. Jumlah ini setara dengan 0,99% dari total saham DKFT yang beredar.
Transaksi dilakukan di pasar negosiasi, dengan harga pelaksanaan Rp 90. Hitungan Kontan.co.id, Jinsheng Mining merogoh kocek Rp 5 miliar untuk menambah kepemilikan di saham DKFT.
Baca Juga: Kinerja Apexindo (APEX) Tersulut Kenaikan Harga Minyak
Dengan pembelian ini, kepemilikan Jinsheng Mining di tubuh emiten produsen bijih nikel ini menggemuk. Semula, kepemilikan Jinsheng Mining sebesar 3,40 miliar atau setara 60,47%. Setelah pembelian, kepemilikan Jinsheng Mining bertambah menjadi 3,46 miliar atau setara 61,45% dari total saham DKFT.
Sebelumnya, pada akhir Agustus 2023, Jinsheng Mining juga telah membeli 40 juta saham DKFT. Pembelian ini menyebabkan kepemilikan Jinsheng Mining terhadap DKFT naik dari sebelumnya 59,76% menjadi 60,47%
Sebagai gambaran, Jinsheng Mining adalah pemegang saham pengendali (PSP) DKFT. Jinsheng Mining didirikan pada 7 Maret 2007 dan berkecimpung di bidang trading dan investasi. Perusahaan ini dipegang oleh Danpac Resources Kalbar dengan kepemilikan 76%. Sisanya sebesar 24% digenggam oleh Victory light Holdings Pte Ltd.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
