CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.757   28,00   0,17%
  • IDX 8.420   13,34   0,16%
  • KOMPAS100 1.164   -0,44   -0,04%
  • LQ45 848   -0,95   -0,11%
  • ISSI 294   0,44   0,15%
  • IDX30 442   -0,63   -0,14%
  • IDXHIDIV20 514   -0,01   0,00%
  • IDX80 131   0,01   0,01%
  • IDXV30 135   -0,15   -0,11%
  • IDXQ30 142   -0,01   -0,01%

Pengeboran minyak AS melambat, harga minyak melaju


Kamis, 26 November 2015 / 08:35 WIB
Pengeboran minyak AS melambat, harga minyak melaju


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

HONG KONG. Harga minyak dunia diperdagangkan di atas level US$ 43 per barel pada Kamis (26/11) pagi. Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 08.00 waktu Hong Kong, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran Januari berada di posisi US$ 43,08 per barel di New York Mercantile Exchange.

Kemarin, harga kontrak yang sama mencatatkan kenaikan sebesar 17 sen menjadi US$ 43,04 per barel.

Harga minyak terkerek setelah proses pengeboran minyak di Amerika melambat akibat melimpahnya suplai minyak global. Menurut Baker Hughes Inc, dalam situsnya, jumlah rig yang menarketkan produksi minyak turun sebanyak 9 rig menjadi 555 rig. Ini merupakan level terendah sejak Juni 2010 lalu.

Di sisi lain, cadangan minyak AS pada pekan lalu kembali melonjak. Terhitung, kenaikan cadangan minyak sudah berlangsung selama sembilan pekan berturut-turut. Kondisi ini menyebabkan suplai minyak masih melampaui 100 juta barel atau di atas suplai rata-rata lima tahunan.

Meski demikian, dalam setahun terakhir, harga minyak sudah anjlok 40% lebih.

Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran Januari naik 5 sen atau 0,1% menjadi US$ 46,17 per barel di ICE Futures Europe exchange.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×