kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.714.000   12.000   0,71%
  • USD/IDR 16.430   20,00   0,12%
  • IDX 6.650   -14,72   -0,22%
  • KOMPAS100 945   -5,58   -0,59%
  • LQ45 742   -5,66   -0,76%
  • ISSI 209   1,06   0,51%
  • IDX30 387   -2,99   -0,77%
  • IDXHIDIV20 464   -3,49   -0,75%
  • IDX80 107   -0,72   -0,66%
  • IDXV30 110   -0,58   -0,52%
  • IDXQ30 127   -0,96   -0,75%

Pendapatan Pyridam Farma (PYFA) Tumbuh, Rugi Membengkak Tiga Kali Lipat


Minggu, 04 Agustus 2024 / 15:55 WIB
Pendapatan Pyridam Farma (PYFA) Tumbuh, Rugi Membengkak Tiga Kali Lipat
ILUSTRASI. Pyridam Farma (PYFA)


Reporter: Shifa Nur Fadila | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten farmasi, PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) kembali merugi di semester I 2024. Kerugiannya justru membengkak hampir tiga kali lipat ditengah pendapatannya yang tumbuh signifikan.

Melansir laporan keuangan pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dirilis Jumat (2/8), pendapatan PYFA pada enam bulan pertama ini mengalami peningkatan cukup 29,88%. Kinerjanya tumbuh dari Rp 310,54 miliar menjadi Rp 407,32 miliar. Jika dirinci, kontribusi terbesar berasal dari produk farmasi sebesar Rp 403,01 miliar. Kemudian disusul dari alat kesehatan sebesar Rp 4,30 miliar.

Kenaikan pendapatan tersebut terjadi ditengah kerugian perusahaan yang membengkak. Pada semester I 2024 ini rugi PYFA membengkak mencapai Rp 93,84 miliar. Angka tersebut melonjak 155,83% jika dibandingkan periode yang sama di tahun 2023 yaitu Rp 36,68 miliar.

Baca Juga: Pyridam Farma (PYFA) Bidik Pertumbuhan Penjualan

Beban pokok PYFA pada semester I 2024 ini juga tercatat membengkak 47,46% menjadi Rp 260,47 miliar. Tahun lalu di periode yang sama PYFA mencatat beban pokok sebesar Rp 176,63 miliar. Sehingga laba bruto PYFA pada semester I 2024 ini sebesar rp 146,84 miliar atau meningkat 7,47%. 

Jumlah asset PYFA pada paruh pertama di 2024 ini juga meningkat signifikan menjadi Rp 6,16 triliun. Padahal akhir tahun 2023 jumlah set PYFA masih berada pada kisaran Rp 1,52 triliun. Begitu juga dengan jumlah liabilitas dan jumlah ekuitas yang meningkat masing-masing menjadi Rp 4,81 triliun dan Rp 1,34 triliun.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×