kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.095   -25,00   -0,16%
  • IDX 7.108   -49,86   -0,70%
  • KOMPAS100 1.064   -9,05   -0,84%
  • LQ45 834   -8,40   -1,00%
  • ISSI 216   -2,01   -0,92%
  • IDX30 426   -3,80   -0,88%
  • IDXHIDIV20 514   -4,38   -0,84%
  • IDX80 121   -1,10   -0,90%
  • IDXV30 127   -0,23   -0,18%
  • IDXQ30 142   -1,29   -0,90%

Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Akan Tebar Dividen Rp 29 Per Saham


Senin, 22 Mei 2023 / 11:34 WIB
Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Akan Tebar Dividen Rp 29 Per Saham
ILUSTRASI. PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) akan membagikan dividen dari laba tahun buku 2022 sebesar Rp 29 per saham. ANTARA FOTO/Reno Esnir/hp.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) akan membagikan dividen dari laba tahun buku 2022. Nantinya para pemegang saham PJAA akan memperoleh Rp 29 per saham. 

Direktur Utama Pembangunan Jaya Ancol Winarto menjelaskan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) telah menyepakati sekitar 30% dari laba bersih tahun buku 2022 dibagikan sebagai dividen. 

Untuk gambaran, PJAA membukukan laba bersih sejumlah Rp 152,50 miliar hingga tutup 2022. Capaian tersebut berbalik positif dari rugi bersih senilai Rp 276,38 miliar pada 2021. 

Kenaikan tersebut didorong oleh peningkatan pendapatan usaha sebesar secara tahunan menjadi Rp 857,87 miliar. Pada 2021, pendapatan usaha PJAA mencapai Rp 389,34 miliar. 

Baca Juga: Tahun Ini, Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) Bidik Pendapatan Usaha Rp 1,1 Triliun

Winarto bilang kondisi pandemi Covid-19 yang semakin membaik turut memberikan kontribusi yang cukup signifikan bagi Ancol dengan membantu meningkatkan jumlah kunjungan di 2022.

"Kami juga melakukan transformasi internal dengan meningkatkan profitabilitas seoptimal mungkin serta menjaga rasio-rasio keuangan,” jelas dia dalam keterangan yang diterima Kontan.co.id, Senin (22/5).

Lebih lanjut, PJAA menargetkan pengunjung bisa meningkat 20% atau menjadi 9 juta orang pada 2023. Kemudian, pendapatan usaha ditargetkan bisa melonjak 15% atau mencapai Rp 1,1 triliun.

Untuk mencapai target tersebut, lanjut Winarto, PJAA akan fokus pada pengembangan sektor rekreasi juga mulai mengembangkan properti. Di bisnis rekreasi, PJAA akan menjalankan berbagai program khusus.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×