Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Bursa Jepang terlihat sumringah di awal pekan ini (28/3). Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.32 waktu Tokyo, indeks Topix naik 0,6% menjadi 1.374,80. Sepanjang pekan lalu, indeks acuan Negeri Sakura ini sudah melaju 1,6%.
Sedangkan indeks Nikkei 225 Stock Average naik 0,7% menjadi 17.120,37.
Kenaikan bursa Jepang disokong oleh melemahnya posisi yen di hadapan dollar AS setelah dirilisnya data Produk Domestik Bruto Amerika. Pada data yang dirilis Jumat pekan lalu, tingkat PDB AS di kuartal empat 2015 tumbuh 1,4%.
Angka tersebut lebih tinggi dari prediksi analis yang disurvei Bloomberg sebesar 1%. Positifnya data AS mendongkrak peluang kenaikan suku bunga acuan Negeri Paman Sam oleh The Fed. Selain itu, posisi dollar AS juga semakin perkasa.
Sekadar tambahan informasi, yen melemah 0,4% menjadi 113,48 per dollar AS. Saat ini, yen menuju pelemahan terbesar sejak Oktober 2015.
"Terjadi penguatan pada perekonomian AS. Ada sejumlah pandangan bahwa AS belum bisa menaikkan lagi suku bunganya akibat kecemasan mengenai kondisi ekonomi mereka," jelas Yoshinori Ogawa, market strategist Okasan Securities Co.
Sementara itu, pergerakan sejumlah saham yang turut mempengaruhi langkah indeks antara lain Seven & i Holdings Co naik 1,3%, Eisai Co naik 1,8%, dan Nissin Foods Holdings Co turun 1,3%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
