Reporter: Cipta Wahyana | Editor: Edy Can
JAKARTA. Hari ini, dua petinggi Partai Demokrat akan menyambangi Bursa Efek Indonesia (BEI). Kedatangan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan Sekretasis Jenderal DPP PD Edhie Baskoro Yudhoyono untuk mengetahui kondisi pasar modal terakhir.
Rencananya, mereka akan datang sekitar pukul 10.00 WIB. Direktur Utama BEI Ito Warsito menjelaskan, kedatangan kedua politisi Partai Demokrat ini merupakan hal yang biasa. "Mungkin karena belum kenal, mereka yang ke sini," kata Ito kepada KONTAN, Kamis (11/8).
Ito mengaku sudah sering diminta penjelasan mengenai situasi terakhir bursa baik oleh DPR, pemerintah maupun asosiasi. "Kami selalu courtesy siapapun yang ingin tahu tentang kondisi bursa. Saya sendiri menerima karena Lebih melihat mereka anggota DPR juga," tegasnya.
Dalam sepekan terakhir, kondisi bursa memang bergejolak. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) nyaris terjungkal 5%. Pelemahan indeks ini sebagai dampak kecemasan investor terhadap dampak penurunan peringkat surat utang Amerika Serikat dan krisis utang Eropa yang kian meluas.
Kedatangan kedua petinggi partai pendukung pemerintah tidak otomatis membuat IHSG menguat. Ito mengatakan, indeks bursa akan berjalan normal seperti hari biasanya.
Yang jelas, dia mengatakan kondisi fundamental ekonomi saat ini sedang bagus sehingga tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Katanya, pertumbuhan agregat laba emiten BEI semester I 2011 lebih dari 30% year on year.
Dalam kondisi normal, Ito bilang seharusnya IHSG tumbuh bersamaan dengan pertumbuhan fundamental. Tahun lalu, indeks tumbuh 46% sementara pertumbuhan agrebat laba emiten 43%. "Ada selisih 3% karena ada IPO baru," katanya.
Sementara dana asing yang keluar dari bursa sejak Jumat (5/8) hingga Selasa (8/8) masih kecil. Ito mengatakan, dana asing yang keluar sebanyak Rp 3 triliun dari Rp 22 triliun yang masuk selama tahun ini.
Katanya, dana asing yang keluar itu akan kembali masuk ke Indonesia. Dia beralasan, tidak ada negara lain yang lebih bagus dibandingkan Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News