Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) harus mengawali perdagangan perdana di bulan November 2020 dengan berakhir di zona merah. Pada perdagangan kemarin, indeks terpantau melemah 0,26% ke level 5.115,128.
Meski demikian, sejumlah analis memproyeksikan IHSG akan menguat hari ini. Analis Phillip Sekuritas Indonesia Anugerah Zamzami Nasr mengatakan pelaku pasar saat ini masih wait and see terhadap sejumlah sentimen, salah satunya adalah Pemilihan Umum (Pemilu) di Amerika Serikat.
"Sentimen juga masih seputar sikap pasar yang wait and see terhadap rilis data ekonomi berupa product domestic bruto (PDB) Indonesia tgl 5 November," ujar Zamzami kepada Kontan.co.id, Senin (2/11).
Baca Juga: Dow Jones melonjak 400 poin, Wall Street bersiap untuk pemilu AS
Hari ini, dia memproyeksikan IHSG akan menguat terbatas dengan support di level 5.049 dan resistance di 5.163.
Sementara Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menilai, saat ini pola gerak IHSG terlihat masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar. Adapun sentimen dari pergerakan pasar global serta regional masih akan membayangi pergerakan IHSG.
Selain itu, fluktuasi nilai tukar rupiah serta masih terjadinya capital outflow secara year-to-date juga juga turut mewarnai pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
Asal tahu, sejak awal tahun jumlah dana asing yang kabur dari pasar modal tanah air mencapai Rp 53,62 triliun di semua pasar.
Proyeksi dia, IHSG masih berpotensi bergerak dalam rentang terbatas di kisaran 4.889 - 5.188 pada perdagangan Selasa (3/11).
Baca Juga: IHSG hari ini diperkirakan rebound jelang Pilpres AS, saham berikut bisa diincar
Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan William Surya untuk perdagangan hari ini antara lain saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP).
Selain itu, saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Jasa Marga Tbk ( JSMR), serta PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) juga bisa menjadi rekomendasi investor untuk perdagangan Selasa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News