Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
BANGKOK. Mata uang Asia ramai-ramai mengalami pelemahan. Hari ini, keoknya mata uang Asia dipimpin oleh peso Filipina dan won Korea Selatan. Salah satu penyebab pelemahan mata uang Asia adalah kian memburuknya situasi kebocoran radiasi nuklir di Jepang sehingga mendorong investor melepas aset-aset di emerging market.
"Sentimen sangat lemah hari ini. Mata uang Asia terkena dampak risiko nuklir Jepang yang saat ini masih berlangsung. Meski demikian, ke depannya, fundamental mata uang Asia masih sangat kuat untuk Asia," jelas Frances Cheung, senior strategist Credit Agricole CIB di Hongkong.
Asal tahu saja, pada pukul 11.20 waktu Manila, peso Filipina melemah 0,3% menjadi 43,573 per dollar. Sementara, won Korea Selatan dan baht Thailand masing-masing keok 0,1% menjadi 1.115,95 dan 30,34. Sedangkan the Bloomberg-JPMorgan Asia Dollar Index turun 0,2% hari ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
