kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Oversubscribed, saham Transcoal Pacific (TCPI) langsung melejit 69% saat IPO


Jumat, 06 Juli 2018 / 10:08 WIB
Oversubscribed, saham Transcoal Pacific (TCPI) langsung melejit 69% saat IPO
Pencatatan perdana saham TCPI di BEI


Reporter: Willem Kurniawan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Transcoal Pacific Tbk resmi melakukan pencatatan saham perdana (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat, (6/7) dengan kode perdagangan TCPI.

Saat pembukaan, harga saham langsung melejit 69,57% atau 96 poin menjadi Rp 234 dari posisi sebelumnya Rp 138.

Direktur utama TCPI Dirc Richard Talumewo mengatakan jumlah saham yang ditawarkan dalam IPO sebesar 1 miliar saham atau 20% dari modal ditempatkan disetor perseroan.

"Pencatatan saham ini merupakan realisasi dari komitmen manajemen untuk go public melalui mekanisme perdagangan di BEI," kata Richard.

Dia menjelaskan, nantinya, dana hasil IPO ini setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan sebagai tambahan modal kerja kegiatan operasional TCPI.

Sementara itu, Anshy M Sutisna Direktur Investment Banking PT Investindo Nusantara Sekuritas mengatakan jika pada masa penawaran umum tercatat sebanyak 632 investor melakukan pemesanan saham.

"Dari total pemesanan saham yang masuk, sejumlah 2 miliar lebih saham merupakan permintaan yang berasal dari polling allotment yang mencerminkan kelebihan permintaan," papar Anshy.

Kelebihan permintaan sebanyak 200 kali dari porsi polling atau secara keseluruhan terjadi oversubcribed sebesar hampir 3 kali total IPO.

PT Investindo Nusantara Sekuritas dan PT Jasa Utama Capital bersama empat perusahaan penjamin emisi lainnya PT Panca Global Sekuritas, PT Dhanawibawa Sekuritas Indonesia, PT Pacific Sekuritas Indonesia dan PT Binaartha Sekuritas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×