Reporter: Widiyanto Purnomo, Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Nilai tukar rupiah menguat pada perdagangan pagi ini, Rabu (18/3). Mengacu kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR), rupiah naik 0,34% menjadi Rp 13.164 per dollar AS dari sebelumnya Rp 13.209 per dollar AS.
Sementara mengacu data Bloomberg, di pasar spot rupiah pun menguat meski tipis 0,09% ke Rp 13.172 per dollar AS dari sebelumnya Rp 13.180 per dollar AS.
Penguatan rupiah ini tak lain dipicu sentimen postif dari kebijakan Bank Indonesia (BI) yang mempertahankan suku bunga acuan 7,5%.
Ekonom Bank Central Asia David Sumual memaparkan, tiga faktor yang berperan bagi penguatan rupiah. Pertama, BI tidak memangkas suku bunga. Kedua, membaiknya neraca perdagangan Indonesia yang surplus US$ 700 juta. Ketiga, respons positif pasar atas paket kebijakan pemerintah agar rupiah stabil.
Di sisi lain, dollar AS tengah tertekan menjelang keputusan Federal Reserve (The Fed). Indeks dollar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,02 % menjadi 99,582 pada akhir perdagangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News