kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

NIKL masih merugi sebesar US$ 153 juta di akhir 2018


Senin, 04 Maret 2019 / 21:29 WIB
NIKL masih merugi sebesar US$ 153 juta di akhir 2018


Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) masih mencatatkan kinerja yang kurang baik di akhir 2018. Mengutip laporan keuangan periode 2018, NIKL membukukan pendapatan sebesar US$ 163,13 juta atau naik 7% year on year (yoy).

Pendapatan NIKL ditopang oleh penjualan tinplate dalam bentuk gulungan (coil) yang naik 15% yoy menjadi US$ 100,37 juta di akhir 2018. Lalu untuk segmen penjualan tinplate dalam bentuk lembaran (sheet) menyumbang sebesar US$ 62,75 juta atau turun 3,3% yoy.

Beban pokok pendapatan juga ikut naik 9% yoy menjadi US$ 154,76 juta. NIKL juga mencatatkan rugi kurs sebesar US$ 2,34 juta di 2018 dari US$ 121.510 pada akhir 2017. Alhasil kerugian NIKL membengkak menjadi US$ 1,53 juta pada 2018 dari US$ 1,35 juta di akhir 2017.

Total aset NIKL di 2018 naik 17% yoy menjadi US$ 147,77 juta. Namun, kas dan setara kas NIKL turun 23% yoy menjadi US$ 11,10 juta.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×