Reporter: Amalia Fitri | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) mengakui volume pengunjung periode Juli sampai September 2019 masih cukup kuat dibandingkan tahun lalu.
Ditemui dalam peresmian dan penandatanganan kerja sama antara MIKA dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), Aditya Widjaja selaku Investor Relation MIKA menyebut jika segmen rawat jalan masih mendominasi volume kunjungan.
"Pasien rawat jalan masih mendominasi sekitar 25%, sedangkan rawat inap berada di kisaran 15%-16%. Namun dibandingkan tahun lalu, performa kunjungan lebih baik," ujarnya di Bekasi Timur kepada Kontan.co.id, Selasa (15/10).
Baca Juga: Mitra Keluarga (MIKA) gandeng Dukcapil untuk hak akses verifikasi pasien
Peningkatan volume kunjungan disokong oleh pembukaan jaringan rumah sakit MIKA yang baru, di antaranya adalah Rumah Sakit Mitra Keluarga Gading, Serpong, dan Kalideres.
Tak hanya itu, langkah konversi ke BPJS yang dilakukan MIKA sejak tahun lalu, turut berkontribusi menambah volume kunjungan sepanjang periode Juli sampai September 2019.
"Pendapatan BPJS pada semester I 2019 masih di angka 13%. Namun cukup signifikan menambah volume kunjungan," tambahnya.
Baca Juga: Mitra Keluarga (MIKA) jamin produk obat mengandung ranitidin ditarik dari RS
MIKA sendiri, sampai September telah membuka empat rumah sakit baru, yang terdiri dari akuisisi dua rumah sakit dan dua pembangunan baru.
MIKA juga menyatakan masih membuka kemungkinan mengakuisisi rumah sakit dengan mempertimbangkan prospek pengembangan yang ada.
Sementara untuk pembangunan rumah sakit baru, MIKA memastikan pembangunan satu rumah sakit di Surabaya pada tahun depan. Sejak Agustus, proses groundbreaking sudah dilaksanakan pihaknya.
"Untuk kepastian penggunaan capex sampai kuartal III belum dapat di disclose sebab kami juga masih menunggu laporan," tutup Aditya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News