kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.306.000 -0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mitra Adiperkasa (MAPI) Punya Pertumbuhan Top Line yang Kuat


Selasa, 31 Oktober 2023 / 18:34 WIB
Mitra Adiperkasa (MAPI) Punya Pertumbuhan Top Line yang Kuat


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) masih mampu mempertahankan pertumbuhan pendapatan hingga tutup kuartal III-2023. Tetapi laba bersih MAPI masih terkoreksi. 

Laba bersih MAPI turun 4,96% secara tahunan menjadi Rp 1,48 triliun dari Rp 1,56 triliun pada akhir September 2022. 

Dari sisi top line, pendapatan bersih MAPI mengembang 26,41% secara tahunan atau year on year (YoY) dari Rp 18,82 triliun menjadi Rp 23,79 triliun per 30 September 2023. 

Ratih D. Gianda, VP Investor Relations, Corporate Communications and Sustainability Grup MAP mengatakan, selama periode Januari–September 2023 seluruh unit bisnis mengalami pertumbuhan yang solid. 

Baca Juga: Mitra Adiperkasa (MAPI) Raup Pendapatan Rp 23,79 Triliun Per September 2023

Dua usaha MAPI yang juga tercatat di Bursa Efek Indonesia, yakni PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) dan PT Map Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) kompak mengalami pertumbuhan. 

Per 30 September 2023, penjualan MAPB mencapai Rp 3,07 triliun atau tumbuh 24,97% secara tahunan. Sementara laba bersih MAPB tumbuh 13,59% YoY menjadi Rp 121,34 miliar. 

Dalam periode yang sama, pendapatan bersih MAPA meningkat dari Rp 6,82 triliun menjadi Rp 9,58 triliun. Kemudian laba bersih MAPA tumbuh 28,99% YoY menjadi Rp 1,03 triliun. 

Baca Juga: Rebalancing Indeks, Begini Strategi dari Manajemen Investasi

Ratih menjelaskan target utama Grup MAP yang berasal di segmen menengah ke atas, telah menunjukkan peningkatan kepercayaan konsumen berkat fondasi yang kuat. 

"Faktor-faktor ini mendorong peningkatan jumlah pengunjung dan permintaan konsumen terhadap produk kami," kata dia, Selasa (31/10). 

Ratih bilang untuk menjaga pertumbuhan, Grup MAP terus memanfaatkan platform multi-channel, meningkatkan program digitalisasi, dan meningkatkan program digitalisasi. 

Tak hanya itu, MAPI terus fokus untuk membangun kemitraan strategis dengan sejumlah brand internasional terkemuka. Misalnya, Grup MAP membuka gerai Zara pertama di Makassar. 

Selain di Indonesia, MAPI telah membuka gerai Zara pertama di Kamboja. Masih di luar negeri, Grup MAP juga meluncurkan gerai Foot Locker pertama di Thailand dan Vietnam. 

Baca Juga: Rekomendasi Saham-Saham Middle & Small Cap Pilihan yang Prospektif Jelang Akhir Tahun

Equity Research Analyst RHB Sekuritas Vanessa Karmajaya mencermati laba bersih MAPI pada sembilan bulan pertama di 2023 masih berada di bawah perkiraan konsensus.

Di sisi lain, gross profit margin (GPM) atau margin laba kotor MAPI relatif stabil di level 46,2% pada kuartal III-2023. Pada periode Januari–September 2023, GPM mencapai 45,6%. 

"MAPI memiliki kemampuan dalam mengelola margin di tengah depresiasi rupiah karena sebagian besar produknya impor," kata Vanessa.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×