kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45933,94   -29,79   -3.09%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Millennium Pharmacon International (SDPC) Bidik Penjualan Tembus Rp 3 Triliun di 2022


Kamis, 21 April 2022 / 14:35 WIB
Millennium Pharmacon International (SDPC) Bidik Penjualan Tembus Rp 3 Triliun di 2022
ILUSTRASI. PT Millenium Pharmacon International Tbk (SDPC) incar penjualan melesat di tahun ini


Reporter: Vina Elvira | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen PT Millennium Pharmacon International Tbk (SDPC) melihat prospek bisnis di tahun ini dengan positif dan cukup meyakinkan.

Optimisme ini dibuktikan juga dengan kinerja perusahaan di sepanjang kuartal pertama 2022 yang terpantau tumbuh positif.

Presiden Direktur Millennium Pharmacon International Ahmad bin Abu Bakar belum bisa bicara lebih detail terkait review kinerja di kuartal I-2022. Hanya saja dia yakin bahwa pertumbuhan penjualan berada di angka dua digit dan masih sesuai dengan target yang dibidik perusahaan.

Pada tahun ini, SDPC membidik angka penjualan di atas Rp 3 triliun. Sedangkan dari sisi laba bersih, ditargetkan angkanya dapat mencapai dua digit.

Adapun, di tahun 2021 lalu, perusahaan ini juga berhasil membukukan pertumbuhan kinerja yang positif. Penjualan SDPC tercatat naik 13,05% yoy menjadi Rp 2,98 triliun di akhir tahun lalu.

Baca Juga: Millennium Pharmacon International (SDPC) Incar Pertumbuhan Penjualan Dua Digit

Laba tahun berjalan SDPC juga ikut melesat di sepanjang tahun 2021. Di mana, angkanya terpantau meningkat, dari semula Rp 2,80 miliar di tahun 2020, menjadi Rp 9,57 miliar hingga akhir tahun lalu.

"Tahun 2021 berhasil positif dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 13%. Laba juga bertumbuh positif lebih baik dari tahun sebelumnya 2020," ungkap Ahmad, kemarin.

Untuk memaksimalkan kinerja bisnis di tahun ini SDPC menyiapkan sejumlah rencana strategis. Di antaranya, meningkatkan penjualan secara intens, melakukan efisiensi biaya. dan memastikan inventori produk terus optimal sesuai dengan permintaan pelanggan.

SDPC berharap, di tahun ini bisa mendapatkan dua prinsipal baru dan menambah satu cabang baru. Menurut Ahmad, saat ini pihaknya memiliki total 33 cabang yang berada di berbagai wilayah di Tanah Air.

Ahmad menambahkan, di 2022 ini SDPC menyiapkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp 20 miliar yang bersumber dari kas internal perusahaan. Meski begitu, dia tidak bicara lebih lanjut mengenai rencana penggunaan capex 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet Using Psychology-Based Sales Tactic to Increase Omzet

[X]
×