Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) optimis pendapatan berulang kian bertumbuh. Tahun ini Metropolitan Land memproyeksikan pendapatan berulang bisa mencapai Rp 410 miliar.
Direktur MTLA, Olivia Surodjo menuturkan pada kuartal keempat 2021 kondisi minat belanja masyarakat meningkat dengan tingkat kunjungan 30%-50% di periode Desember dan dibanding bulan-bulan sebelumnya. "Namun untuk Grand Metropolitan Mall kami yang di Bekasi secara year to date (ytd) lebih tinggi sekitar 10% dibanding sebelumnya," ujar Olivia kepada Kontan.co.id, Rabu (12/1).
Meski demikian, dia mengakui bahwa jika dibandingkan dengan masa sebelum pandemi, okupansi masih lebih rendah 30%-40%. Makanya, dia menilai apabila ada pengetatan PPKM pada pembatasan mall tentunya akan berdampak bagi Metropolitan Land.
Baca Juga: MTLA Belum Berencana Mengembangkan Proyek Apartemen Baru dalam Waktu Dekat Ini
"Tapi kami optimistis jika omicron dapat dikendalikan dengan baik, tidak ada pemberlakuan lagi PPKM secara berangsur kondisi akan semakin normal dan akan terus membaik," ujar Olivia.
Selain pusat belanja, pendapatan berulang MTLA juga datang dari hotel. Olivia memaparkan bahwa tahun lalu, terutama di kuartal terakhir, tingkat okupansi hotelnya rata-rata meningkat. Bahkan okupansi Horison Ultima Bekasi dan Metland Hotel Cirebon di bulan Desember sudah lebih tinggi dibandingkan sebelum pandemi 2019.
Okupansi secara keseluruhan sudah lebih tinggi 10%-20%, kecuali Horison Seminyak Bali. "Namun memang masih belum sebaik jika dibandingkan sebelum pandemi 2019 karena dua bulan PPKM level 4 Juli-Agustus 2021," terang Olivia.
Baca Juga: Tahun ini, Target Marketing Sales Metropolitan Land (MTLA) Sebesar Rp 1,8 Triliun
Untuk tahun ini, MTLA memproyeksikan pendapatan berulang dapat lebih baik. Hingga tutup tahun, Metropolitan Land memproyeksikan kontribusinya mencapai Rp 410 miliar.
Berdasar laporan keuangan, per September 2021 segmen pusat perbelanjaan (sewa ruang, jasa layanan dan pemeliharan, utilitas) dan hotel (kamar, makanan dan minuman) menyumbang pendapatan Rp 211,32 miliar. Adapun total pendapatan MTLA per September 2021 sebesar Rp 595,64 miliar.
Baca Juga: Metropolitan Land (MTLA) Proyeksikan Insentif PPN DTP Akan Sumbang Penjualan 15%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News