Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tingkatkan likuiditas, PT Metro Realty Tbk (MTSM) berencana melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split).
Direktur MTSM, Sukardi mengatakan rencana stock split dengan ratio 1:5. "Rencananya akan kami lakukan pada semester I 2025," ujarnya dalam paparan publik di Jakarta, Jumat (6/12).
Sukardi menuturkan, tujuan aksi korporasi itu guna meningkatkan likuiditas dan kinerja saham perseroan. Selain itu, melalui aksi korporasi tersebut juga diharapkan dapat memenuhi aturan free float.
Baca Juga: Metro Realty (MTSM) Ekspansi ke Sektor Kesehatan untuk Pertumbuhan Berkelanjutan
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), kepemilikan saham MTSM oleh masyarakat non warkat sebesar 6,27% dari total saham. Adapun dalam aturan BEI, minimal saham free float sebesar 7,5%.
Presiden Direktur MTSM, Rose Merry Maruli menuturkan pada tahun 2025 perusahaan memiliki banyak agenda, seperti diversifikasi usaha ke bisnis kesehatan. Langkah ke sektor tersebut sebetulnya sudah dimulai pasca pandemi.
"Sejak Covid, kami mengambil langkah untuk menjadi wellness centre," sebutnya. Diversifikasi itu sejalan dengan tingkat okupansi properti perseroan yang telah mencapai 90% sehingga pihaknya mencoba mencari peluang baru.
Hingga kuartal III 2024, MTSM mencetak kinerja positif dengan pendapatan sebesar Rp 21,87 miliar atau tumbuh 16,39% secara tahunan (YoY). Sementara bottom line berhasil mencetak laba bersih Rp 1,02 miliar dari rugi 4,04 miliar.
Selanjutnya: Wuling Goda Konsumen pada Akhir Tahun, Apa Itu?
Menarik Dibaca: Ini Tren Perlengkapan Olahraga yang Populer di 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News