kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.325.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Meski PDB AS kontraksi, Wall Street masih mendaki


Jumat, 30 Mei 2014 / 05:31 WIB
Meski PDB AS kontraksi, Wall Street masih mendaki
ILUSTRASI. Tumpukan batubara di stockpile PT Bukit Asam Tbk (PTBA) pada kawasan Izin Usaha Tambang Tanjung Enim, Sumatera Selatan.


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NW YORK. Mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa AS ditutup meningkat tadi malam (29/5). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 12.00 waktu New York, indeks Standard & Poor's 500 naik 0,5% menjadi 1.920,03. Sementara, indeks Dow Jones Industrial Average naik 0,4% menjadi 16.698,74. Kenaikan juga terlihat pada indeks Nasdaq sebesar 0,6% ke posisi tertinggi sejak September 2000 silam.

Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa AS. Beberapa di antaranya yakni Hillshire Brands yang naik 18%, Tyson Foods Inc naik 6,1%, Biogen Idec Inc naik 3,6%, dan Abercrombie & Fitch Co naik 5,8%.

Kenaikan bursa AS dipacu oleh spekulasi investor bahwa perekonomian AS semakin membaik meski terjadi kontraksi pada kuartal pertama.

"Tidak memperdulikan bagaimana data Pertumbuhan Domestik Bruto, namun, data yang menjadi underlying menunjukkan adanya pemulihan," jelas Sam Turner, fund manager Riverfront Investment Group LLC di Virginia.

Sekadar informasi, data yang dirilis Departemen Perdagangan AS menunjukkan terjadi kontraksi pada ekonomi AS untuk kali pertama dalam tiga tahun terakhir pada periode Januari hingga Maret sebesar 1%. Penurunan ini lebih besar dari prediksi sebelumnya yakni naik 0,1%. Kontraksi ini disebabkan oleh perlambatan penambahan stok cadangan barang oleh perusahaan dan minimnya investasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×