Reporter: Sandy Baskoro | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Rencana merger dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni PT Indofarma Tbk (INAF) dan PT Kimia Farma Tbk (KAEF) terus bergulir.
Direktur Utama Indofarma P. Soedibyo mengemukakan, saat ini, kedua perusahaan masih mematangkan aksi korporasi tersebut. "Kami mengharapkan pemerintahan baru akan melanjutkan rencana merger BUMN farmasi," kata Soedibyo di Jakarta, Selasa (4/8).
Deputi Kementerian Negara BUMN Bidang Usaha dan Jasa Lainnya, Muchayat menyatakan, saat ini proses merger BUMN farmasi sudah memasuki tahap persiapan infrastruktur.
"Sekarang sedang diproses tim privatisasi dari Kementerian BUMN dan Departemen Keuangan. Kami juga sudah membicarakan dengan Departemen Kesehatan," kata Muchayat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News