kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mengenal Koin Kripto Baru Tamadoge


Senin, 19 September 2022 / 14:45 WIB
Mengenal Koin Kripto Baru Tamadoge
ILUSTRASI. Tamadoge berupaya menggabungkan konsep Metaverse dan game play-to-earn (P2E).


Reporter: Aris Nurjani | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Koin Tamadoge adalah cryptocurrency baru. Proyek ini berupaya menggabungkan konsep Metaverse dan game play-to-earn (P2E). 

Trader Tokocrypto, Afid Sugiono mengatakan Tamadoge (TAMA) memang muncul sebagai The Next Big Memecoin. Tamadoge dikaitkan dengan proyek utilitas dan fundamental yang kuat. 

"Tamadoge memiliki kombinasi unik dari meme coin, mulai dari utilitas permainan dunia metaverse dengan konsel play-to-earn (P2E) dan NFT," ujar Afid kepada Kontan.co.id, Minggu (18/9). 

Menurut Afid, gamenya berputar di sekitar hewan peliharaan digital yang berfungsi ganda sebagai NFT dan TAMA. Game ini mirip seperti Tamagotchi yang ramai pada akhir tahun 90-an sehingga berpotensi akan disukai banyak orang. 

Baca Juga: Harga Bitcoin Jatuh ke US$ 18.000, Banyak Mata Uang Kripto Anjlok Lebih dari 10%

Pengguna juga dapat menerima Dogepoints untuk memenangkan pertempuran dan dapat menukarkan poin ini untuk memperoleh token kripit Tamadoge (TAMA).

Afid menjelaskan Tamadoge ini mirip dengan fundamental yang ada pada Shiba Inu (SHIB). Tamadoge punya roadmap yang lebih luas.

Tamadoge bertujuan untuk menjadi salah satu game metaverse terbaik yang menyediakan utilitas nyata bagi anggota komunitas dan pemainnya. Pemain bisa memanfaatkan TAMA untuk membeli item virtual dan menerima hadiah di Tamaverse. Oleh karena itu, keberhasilan platform P2E akan menyebabkan permintaan token yang lebih tinggi. 

Game ini akan mengusung augmented reality, seperti Pokémon Go. Platform ini juga ingin menambahkan dukungan augmented reality pada kuartal 4 tahun 2023. 

"Ini akan memungkinkan pengguna untuk hampir menyentuh hewan peliharaan mereka di kehidupan nyata," ujar dia. 

Baca Juga: Keamanan Siber Kendor, Data Pribadi Masyarakat Kembali Bocor

Afid menjelaskan proyek Tamadoge cukup menarik. Fitur utama yang ditawarkan platform Tamadoge adalah fungsi play-to-earn yang tersedia untuk pemain. Platform ini menawarkan hewan peliharaan Tamadoge yang merupakan avatar mirip anjing virtual yang dapat dibuat, dibesarkan, dan diperdagangkan di ekosistem Tamaverse. 

Setiap hewan peliharaan Tamadoge akan dicetak sebagai NFT melalui fungsi smart contracts. Pemain dapat membeli hewan peliharaan Tamadoge menggunakan TAMA dari Tama Stores.

Tamadoge (TAMA) aset kripto dan token utilitas asli dari Tamaverse, yang proyek terdesentralisasi berbasis Web3 yang menarik pada platform game melalui teknologi blockchain.

Baca Juga: Usai Proses Merge, Harga Ethereum Kembali Menurun

Setelah berhasil di periode pre-sale, TAMA akan tersedia di centralized exchange (CEX), LBank dan decentralized exchange (DEX), Uniswap di masa depan. 

"Harapannya dapat meningkatkan volume perdagangan yang tinggi dan pergerakan harga ke atas setelah token tersedia di bursa global," ujarnya

Meskipun keberhasilan awal Tamadoge patut dipuji, banyak yang melihat proyek ini semakin berkembang pesat di masa depan. "Fakta bahwa kinerja pre-salenya telah melampaui Ethereum (ETH) dan Stepn (GMT) adalah indikator yang sangat baik dari potensi pertumbuhan di masa depan," tuturnya. 

Baca Juga: Administrasi Biden Gandakan Penegakan Sektor Aset Digital dan Aturan Cryptocurrency

Afid mengatakan ada kemungkinan pertumbuhan TAMA bisa capai 10x pada tahun 2023, atau perkiraan lonjakan harga 50x. Dia mengingatkan, parameter penting aset ini tentu dari fundamental utilitasnya. 

"Ada program jangka panjang yang bisa dicapai, dalam artian tidak mengawang-awang. Perhatikan juga distribusi tokenomicsnya," ujar Afid. 

Dia menegaskan, meskipun Tamadoge tampaknya memiliki semua kriteria proyek kripto yang akan sukses, cryptoverse adalah tempat yang aneh di mana tidak ada yang pasti. 

"Karena itu, investor dituntut untuk melakukan riset dan tidak boleh ikut-ikutan. Investor yang berencana untuk berinvestasi dalam meme coin wajib lakukan penelitian dan gunakan dana yang tidak berpengaruh pada tata kelola keuangan bila hilang atau rugi,"tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×