kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Mengekor bursa global, IHSG hari ini menguat 0,56%


Rabu, 03 Februari 2021 / 18:16 WIB
Mengekor bursa global, IHSG hari ini menguat 0,56%
ILUSTRASI. Investor melintas di depan papan pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia Jakarta, Rabu (27/1). ./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/27/01/2021.


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil parkir di zona hijau pada perdagangan Rabu (3/2). IHSG menguat 33,90 poin atau 0,56% ke level 6.077,75 pada akhir. Ada sebanyak 284 saham naik, 190 saham melemah dan 152 saham diam di tempat.

Adapun sektor-sektor saham dengan kenaikan terbesar adalah sektor aneka industri yang naik 2,66%, sektor consumer goods naik 1,29% dan sektor keuangan naik 1,17%.

Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani mengungkapkan, IHSG bergerak menguat seiring dengan optimisme investor global yang juga mengangkat pergerakan saham di seluruh dunia.

Baca Juga: IHSG menguat 0,56% ke 6.077 pada perdagangan Rabu (3/2), asing net buy Rp 4,74 T

Selain itu, IHSG yang telah terkoreksi cukup signifikan minggu lalu membuat valuasi IHSG menjadi cukup menarik untuk mulai dikoleksi kembali. “Untuk perdagangan Rabu (3/2), IHSG masih minim sentimen,” katanya, Rabu (3/1).

Ia meramal IHSG berpotensi bergerak mixed kecenderungan melemah dengan support di level 6.000-6.033 dan resisten di 6.150-6.200. Hendriko menyarankan pelaku pasar untuk dapat kembali melakukan akumulasi untuk saham-saham yang sudah terkoreksi.

Sementara itu, Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menuturkan, dengan bertahan di atas pivot level 6.065 pada Rabu (3/2), maka IHSG berpeluang menguat dan kembali uji level 6.100-6.150 pada perdagangan Kamis (4/2).

Potensi penguatan juga diindikasikan dari terbentuknya golden cross pada indikator MACD pada Rabu (3/2). Terlepas dari faktor teknikal, perkembangan upaya penanganan Covid-19 di Indonesia akan menjadi fokus pelaku pasar.

Baca Juga: IHSG menguat 0,56% ke 6.077 di perdagangan Rabu (3/2), asing borong SIDO, BBNI, BBCA

Di samping upaya peningkatan dan percepatan pelaksanaan vaksinasi, Pemerintah juga berencana mengoptimalkan program PeduliLindungi untuk mendorong pelaksanaan tracing (pelacakan) secara digital. “Pemerintah Indonesia tengah mempersiapkan aturan dalam bentuk Instruksi Presiden (InPres) untuk mendukung rencana tersebut,” ungkapnya.

Dari Amerika Serikat, sambung Valdy, pelaku pasar mencermati perkembangan negosiasi terkait paket stimulus fiskal senilai US$1.9 triliun, dan ekspektasi peningkatan ADP Payroll di Januari 2021 setelah mengalami penurunan sebanyak 123,000 pekerjaan pada bulan Desember 2020.

Masih dari global, pelaku pasar juga menantikan Bank of England (BoE) Interest Rate Decision Kamis malam (4/2). Mempertimbangkan sentimen tersebut, Valdy menambahkan saham-saham bluechip dapat kembali dicermati, di antaranya ASII, BBNI, BBCA, KLBF, PGAS dan TLKM di perdagangan Kamis (4/2).

Selanjutnya: IHSG Bertahan di Zona Hijau, Asing Borong Saham SIDO, BBNI, dan BBCA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×