kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Menanti BI rate


Kamis, 12 September 2013 / 06:27 WIB
Menanti BI rate
ILUSTRASI. Transaksi Akulaku PayLater diproyeksi naik 30% dibandingkan Ramadhan 2021


Reporter: Kornelis Pandu Wicaksono | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tipis. Rabu (11/9), IHSG turun 0,2% ke 4.349,42. Kondisi ini berseberangan dengan bursa regional yang naik. Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,2% ke 137,40.

Analis Magnus Capital, Eric Ng mengatakan, pelemahan IHSG karena aksi profit taking setelah indeks naik 6% sejak dua hari terakhir. Sedangkan, menurut analis Trust Securities, Yusuf Nugraha, penyebab pelemahan IHSG karena pelemahan rupiah. "Kemarin, rupiah cenderung melemah, sekarang di Rp 11.400, padahal sebelumnya di Rp 11.200," ujar dia. Ini menimbulkan kekhawatiran pasar.

Hari ini, pelaku pasar menanti keputusan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate). "Prediksi pasar tetap di 7%," ujar Yusuf. Selain itu, data dari luar negeri, seperti data pengangguran di Amerika Serikat yang diprediksi naik juga akan mewarnai bursa. Namun, kata Eric, pelaku pasar lebih mencermati keputusan The Fed soal stimulus ekonomi, pekan depan.

Eric memperkirakan, IHSG bergerak akan mixed cenderung naik di 4.250-4.375, hari ini. Sedangkan, Yusuf memprediksikan, IHSG bergerak naik terbatas. Ia menduga, IHSG akan berada di level support 4.190-4.300 dan resistance 4.420-4.470.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×