kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Memilih reksadana jagoan para MI


Kamis, 21 Februari 2013 / 08:54 WIB
Memilih reksadana jagoan para MI
ILUSTRASI. Pekerja membersihkan patung Banteng Wulung di dekat layar yang menampilkan pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (8/10/2021). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.


Reporter: Wahyu Satriani, Dina Farisah | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Reksadana anyar yang diluncurkan para manajer investasi (MI) menjadi produk andalan di tahun ini untuk menggenjot dana kelolaan. Reksadana saham dan campuran masih menjadi produk yang dijagokan.

PT Eastspring Investments Indonesia, misalnya, mengandalkan reksadana saham alpha navigator. Reksadana yang meluncur akhir Agustus 2012 ini mampu memberi return sebesar 3,64% dalam satu bulan terakhir. Nilai tersebut lebih tinggi dibandingkan kinerja indeks harga saham gabungan (IHSG) pada periode yang sama sekitar 3,17%.

Anita Abdulkadir, Chief Marketing Investment Eastspring Investments Indonesia mengatakan, reksadana pertama milik Eastpring ini tidak membatasi pada sektor ataupun kapitalisasi tertentu. Artinya, tidak hanya menempatkan portofolio pada saham berkapitalisasi besar tapi juga menengah dan kecil.

Strategi reksadana ini adalah diversifikasi saham dan manajemen risiko. "Saham pilihan kami hanya sekitar 25-35 saham," kata Anita, kemarin.
Saham-saham itu di antaranya PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). Hingga akhir Januari 2013, total dana kelolaan reksadana tersebut tercatat sebesar Rp 130 miliar.

PT MNC Asset Management juga akan menggenjot dana kelolaan dari produk reksadana saham dan juga campuran. Ada enam produk reksadana jagoan milik MNC di tahun ini. Produk-produk itu adalah reksadana MNC Dana Ekuitas, reksadana MNC Dana Kombinasi, MNC Dana Syariah Ekuitas,

MNC Dana Kombinasi Icon dan dua reksadana teranyar MNC yakni MNC Dana Syariah Kombinasi dan MNC Dana Kombinasi Konsumen.
Tingkatkan kontribusi

Suwito Haryanto, Direktur Investasi PT MNC Asset Management mengatakan, prospek reksadana saham dan campuran sangat menjanjikan. MNC Dana Ekuitas, misalnya, mampu mencetak return sebesar 30,50% di 2012. Ini jauh di atas kinerja IHSG di 2012 yang tumbuh 12,94%.

Dari total dana kelolaan MNC Asset Management saat ini yang sebesar Rp 4,3 triliun, MNC Dana Ekuitas berkontribusi Rp 1 triliun. Pada tahun ini, dana kelolaan MNC Dana Ekuitas akan ditingkatkan menjadi Rp 1,5 triliun.    

Sementara, produk reksadana campuran MNC Dana Kombinasi memberi kontribusi Rp 1,8 triliun. Tahun ini, targetnya akan bertambah menjadi Rp 2 triliun.    

Reksadana andalan MNC lain adalah MNC Dana Syariah Kombinasi yang ditargetkan bisa meraup dana kelolaan hingga Rp 350 miliar hingga akhir tahun. Untuk produk baru ini, MNC berharap bisa memberi return antara 15%-20% per tahun.    

Dengan menggenjot kinerja reksadana jagoan, MNC Asset Management menargetkan peningkatan dana kelolaan dari Rp 4,3 triliun menjadi sebesar Rp 6 triliun di 2013.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×