kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.514.000   6.000   0,40%
  • USD/IDR 15.850   25,00   0,16%
  • IDX 7.114   -85,89   -1,19%
  • KOMPAS100 1.086   -16,05   -1,46%
  • LQ45 857   -16,69   -1,91%
  • ISSI 217   -2,23   -1,02%
  • IDX30 439   -9,02   -2,02%
  • IDXHIDIV20 526   -12,72   -2,36%
  • IDX80 124   -1,94   -1,54%
  • IDXV30 127   -5,04   -3,83%
  • IDXQ30 145   -3,06   -2,06%

Media Nusantara Citra (MNCN) dominasi pangsa pasar pemirsa


Kamis, 04 November 2021 / 08:35 WIB
Media Nusantara Citra (MNCN) dominasi pangsa pasar pemirsa


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) tampil dominan di sepanjang tahun ini. Buktinya, perusahaan sukses mencatat 45,2% pangsa pemirsa di slot all time per Oktober 2021. Emiten besutan Harry Tanoe ini juga memperoleh 52,8% pangsa pemirsa di slot prime-time sampai dengan Oktober 2021.

Ini artinya, MNCN memimpin audience share berdasarkan grup hingga Oktober 2021. Melansir laporan bisnis MNCN, Rabu (3/11), posisi kedua ditempati PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) dengan pangsa pemirsa di slot all time sebesar 27,8% dan 25,6% pangsa pemirsa di slot prime-time.

Disusul, grup Trans yang memiliki porsi 13% untuk slot all time dan 9,8% untuk slot prime-time.

Dari laporan tersebut terlihat, pangsa pemirsa MNCN mengalami sedikit penurunan jika dibandingkan dengan kuartal II-2021. Pada kuartal II-2021, pangsa pemirsa MNCN berada di level 46,3% untuk slot all time dan 53,9% untuk slot prime-time.

Manajemen menyebut, penurunan pangsa pemirsa ini dikarenakan berakhirnya perhelatan EURO 2020, yang ditayangkan pada kuartal II-2021. Namun, pada kuartal III-2021 sendiri, kinerja free-to-air (FTA) masih tercatat di level 45,7% pada pangsa pemirsa di slot all time dan 53,7% pada slot prime-time. Sejauh ini, MNCN memimpin kinerja industri secara signifikan.

Baca Juga: Perkuat bisnis gaming dan e-Sport, begini rekomendasi analis untuk saham MNCN

 

Dari sisi pemrograman konten, MNCN berhasil mempertahankan dominasinya dengan menorehkan 18 dari 20 program terbaik sampai dengan bulan Oktober 2021.

Hal tersebut membuktikan MNCN berada di posisi tertinggi sebagai pemimpin industri dalam 7 genre pemrograman utama, baik program reguler maupun program khusus, yakni drama, pencarian bakat, animasi, infotainment, online blocking program, berita, dan acara penganugerahan (awards).

Sebanyak lima series besutan MNCN masuk ke dalam lima besar sinetron dengan share tertinggi. Posisi pertama ditempati oleh sinetron Ikatan Cinta dengan  rating 12,5 dan share 47,5, disusul Amanah Wali 4 dengan rating 5,2 dan share 26,5 serta Preman Pensiun 5 dengan rating 4,7 dan share sebesar 36,9.

Sejalan dengan membaiknya pasar periklanan di Indonesia dan kinerja yang sangat baik dari program MNCN di televisi, terjadi lonjakan yang signifikan dalam pangsa belanja iklan pada kuartal III-2021. MNCN membukukan pangsa pasar belanja iklan sebesar sebesar 51%, naik dari posisi belanja iklan pada periode yang sama tahun lalu sebesar 39%

Di posisi kedua, ada grup PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) dengan share belanja iklan 24%. Di posisi ketiga dan keempat ada Trans Corp dan Vina Grup dengan masing-masing porsi belanja sebesar 10%.

“Di tengah periode pandemi saat ini, tim kami telah bekerja keras di setiap harinya untuk terus memproduksi konten-konten unggulan dan terbaik di pasar, baik program reguler maupun program spesial secara konsisten selama lebih dari 1 tahun,” terang Hary Tanoesoedibjo, Executive Chairman MNC Group, Rabu (3/11).

Memasuki kuartal keempat 2021, Harry meyakini pihaknya dapat mempertahankan pencapaian ini. Saat ini MNCN sedang menyusun pipeline program strategis memasuki tahun 2022. Dirinya optimistis MNCN akan terus dapat mempertahankan dominasinya di pertelevisian tanah air.

Selanjutnya: Jika PLTU batubara dipensiunkan lebih cepat, bagaimana sentimennya ke saham batubara?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×