kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   -21.000   -1,10%
  • USD/IDR 16.625   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Mata uang regional tertekan konflik Libya


Jumat, 25 Februari 2011 / 16:34 WIB
Mata uang regional tertekan konflik Libya
ILUSTRASI. Logo CEO Talks Kompas100


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Mata uang Asia keok lagi. Hari ini, pelemahan terbesar dialami dolar Taiwan dan won Korea Selatan. Asal tahu saja, the Bloomberg-JPMorgan Asia Dollar Index mengalami minggu terburuk sejak 7 Januari lalu.

Catatan saja, dolar Taiwan melemah 1,2% pada minggu ini menjadi NT$ 29,754, won Korea melemah 1,3% menjadi 1.126,45, peso Filipina melemah 0,8% menjadi 43,708, dan ringgit Malaysia melemah 0,5% menjadi 3,0505.

Keoknya mata uang Asia disebabkan lonjakan harga minyak dunia ke level tertinggi dalam 29 bulan terakhir di level US$ 103,41 kemarin. "Risiko geopolitik meningkatkan kecemasan risiko di kawasan regional," jelas Frances Cheung, senior strategist Credit Agricole CIB di Hongkong.


?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×