kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Mata uang regional tertekan konflik Libya


Jumat, 25 Februari 2011 / 16:34 WIB
Mata uang regional tertekan konflik Libya
ILUSTRASI. Logo CEO Talks Kompas100


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Mata uang Asia keok lagi. Hari ini, pelemahan terbesar dialami dolar Taiwan dan won Korea Selatan. Asal tahu saja, the Bloomberg-JPMorgan Asia Dollar Index mengalami minggu terburuk sejak 7 Januari lalu.

Catatan saja, dolar Taiwan melemah 1,2% pada minggu ini menjadi NT$ 29,754, won Korea melemah 1,3% menjadi 1.126,45, peso Filipina melemah 0,8% menjadi 43,708, dan ringgit Malaysia melemah 0,5% menjadi 3,0505.

Keoknya mata uang Asia disebabkan lonjakan harga minyak dunia ke level tertinggi dalam 29 bulan terakhir di level US$ 103,41 kemarin. "Risiko geopolitik meningkatkan kecemasan risiko di kawasan regional," jelas Frances Cheung, senior strategist Credit Agricole CIB di Hongkong.


?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×