Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) awal pekan kemarin (26/5) belum berhasil bertahan di zona hijau. Lantas, bagaimana proyeksi pergerakannya untuk hari ini?
Senior Research HD Capital Yuganur Wijanarko bilang, secara teknikal meskipun sering didera aksi jual minor, stabilnya IHSG diatas 4.920 merupakan sinyal yang baik. Sebab, level ini merupakan level kunci bagi pergerakan IHSG.
"Level ini pernah menjadi resistance kunci untuk formasi konsolidasi selama beberapa bulan dan ini merupakan signal awal bahwa akan ada percobaan breakout kembali untuk menguji resistance atas lagi di 5.020-5.120," jelas Yuganur, Rabu (28/5).
Menurutnya, indeks hari ini akan bergerak pada support 4.920-4.868 dan resistance 5.020-5.120. Yuganur merekomendasikan saham LPKR, ADRO, SIMP, dan ELSA.
Sementara Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada memandang, banyaknya libur pekan ini membuat IHSG menjadi kurang bersemangat. Pelaku pasar pun cenderung mengurangi aktivitas transaksi. "Bahkan, tak jarang mereka memanfaatkan kenaikan sebelumnya untuk ambi untung," tandas Reza.
Kebetulan, dari dalam negeri ada sentimen yang sedikit mengganggu pergerakan indeks. Rupiah masih mengalami pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Reza meramal, indeks hari ini akan bergerak pada support 4.953-4.957 dan resistance 4.972-4.988. Aksi profit taking masih akan mengganggu kenaikan IHSG sehingga mengurangi peluang untuk kembali rebound.
"IHSG berpeluang kembali melanjutkan pelemahan, tapi diharapkan pelemahannya terbatas sehingga tidak membuka potensi tren penurunan jangka pendek," pungkas Reza. Untuk transaksi hari ini, dia merekomendasikan saham SILO, UNVR, TLKM, MNCN, BMRI, ELSA, dan SIMP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Rupiah tertekan permintaan dollar AS
Indeks ditutup melemah tipis 0,18%
IHSG sesi I tekor 0,21%
Tujuh sektor menyokong IHSG awal pekan
